Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Perusahaan pialang berjangka, Bestprofit Futures, optimis mampu mencapai target pertumbuhan jumlah nasabah baru dan volume transaksi sebesar 25% pada tahun 2021. Kondisi ekonomi yang diprediksi akan jauh lebih baik dibandingkan tahun 2020 membuat perusahaan tersebut optimis mampu mencapai target.
"Perekonomian 2021 jauh lebih baik dari tahun 2020, sehingga kami yakin pertumbuhan Bestprofit Futures juga jauh lebih baik dari tahun lalu, dengan target pertumbuhan 25%," tutur Chief Business Officer PT Bestprofit Futures, Ani Sofiani, dalam media training yang diadakan Bestprofit Futures di Medan, Kamis (4/3/2021).
Ani mengatakan, sepanjang tahun 2020, Bestprofit Futures berhasil mempertahankan diri sebagai perusahaan pialang terbaik. Hal tersebut tercermin dari kinerja positif perusahaan, di antaranya pertumbuhan total volume transaksi sebesar 6,52% menjadi sekitar 1,25 juta lot dan total nasabah baru yang naik sebesar 12,43% menjadi 3.400 nasabah baru.
Kerjasama yang baik di dalam perusahaan dan mempertahankan level layanan agar tetap berada minimal di angka 8 untuk customer satisfaction indeks menjadi kunci bagi PT Bestprofit Futures membukukan rapor biru meski di masa pandemi.
Dengan pencapaian tersebut, ujarnya, perusahaan pialang berjangka tersebut berhasil memperoleh peringkat 1 pada kategori pialang gabungan teraktif dan pialang teraktif untuk kategori transaksi bilateral di akhir tahun 2020. "Berkat dukungan seluruh karyawan, nasabah, dukungan manajemen dan para pemangku kepentingan, PT Bestprofit Futures tetap menyelsaikan garis finish di tahun lalu dengan keluar sebagai salah satu pemenang," jelas Ani Sofiani.
Sementara Direktur Utama PT Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange), Stephanus Paulus Lumintang, memberikan apresiasi atas dukungan Bestprofit Futures kepada Jakarta Futures Exchange (JFX) hingga saat ini dalam pencapaian dan pertumbuhan transaksi dari tahun ke tahun yang terus meningkat.
Dalam mengembangkan perdagangan berjangka komoditi di Indonesia, peran aktif dari anggota bursa sangatlah dibutuhkan untuk memperkenalkan dan memperluas pemahaman akan industri ini ke masyarakat umum. "Khususnya bagi para potensial investor dalam berinvestasi pada instrumen yang tepat, legal, dengan tetap memperhatikan risiko, agar dapat menggunakan momen yang baik dengan tetap melihat peluang pada setiap moment yang ada," ujarnya.
Stephanus mengatakan, sosialisasi dan edukasi tetap dikedepankan, agar terbentuk sebuah kualitas yang lebih baik, baik untuk para Wakil Pialang Berjangka yang ada dan juga bagi para investor.
Sementara Pimpinan Cabang Bestprofit Futures Medan, Kartomo, mengatakan masa pandemi COVID-19 menjadi momentum bagi pihaknya untuk mendapatkan banyak nasabah.
Kartomo mengatakan bahwa strategi utama yang dilakukan selama pandemi di tahun lalu adalah beradaptasi dengan cara baru. "Layanan digital, termasuk edukasi via online terus digalakkan. Bahkan cara ini ternyata membawa nilai tambah tersendiri, antara lain proses layanan tatap muka dan konsultasi menjadi jauh lebih cepat dan efisien," jelasnya.
Dari sisi tenaga business consultant yang dimiliki, lantaran adanya kebijakan Work From Home, perekrutan tenaga business consultant ternyata juga jauh lebih cepat dan menarik banyak orang untuk bergabung.
"Tak dipungkiri, di tahun lalu hampir semua industri terpukul dan menyebabkan beberapa perusahaan harus merumahkan karyawannya. Di situlah kesempatan kami untuk menawarkan lapangan kerja bagi mereka yang membutuhkan," ujar Kartomo.
Setiap tenaga business consultant yang bergabung dengan Bestprofit Futures Medan tidak diharuskan ke kantor. Mereka bisa memilih bekerja langsung dari rumah dan langsung ke lapangan. Setelah mencapai level senior business consultant, barulah mereka bisa ke kantor untuk mendapatkan pelatihan yang lebih intensif dan mendapatkan fasilitas untuk membangun tim mereka.
Kartomo mengungkapkan bahwa target di tahun 2021 cukup moderat. Dengan kondisi yang masih berada di ketidakpastian, Bestprofit Futures Medan memasang target untuk volume transaksi dan nasabah baru masing-masing sebesar 25%, yaitu 125.000 lot dan 350 nasabah. "Kami akan terus menggenjot jumlah business consultant sebagai ujung tombak bisnis, dan meningkatkan kualitas layanan transaksi yang lebih cepat dan modern," tandasnya.