Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Polrestabes Medan masih memburu satu lagi pelaku terlibat bentrok saat pembubaran paksa pertunjukkan kuda kepang yang kabur dari sergapan petugas. Pelaku berinisial IB adalah pengurus Forum Umat Islam (FUI) Medan.
"Pelaku berinsial IB warga Medan yang diburu itu akan ditangkap secepatnya, " papar Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko kepada wartawan, Senin (12/4/2021).
Kombes Riko mengaku, Polrestabes Medan berusaha dalam mengungkap kasus itu dengan cepat untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat Kota Medan.
Sebelumnya, Polrestabes Medan telah menetapkan 10 tersangka dan sudah ditahan dalam kasus tersebut, yakni S alias Herianto, S alias Iin, MP, H, ADR, A, KU alias Rendi, IZ alias Dodi, A dan F.
Kata Kombes Riko, tersangka S yang mempunyai inisiatif pribadi dan mengajak teman - temannya untuk membubarkan kuda kepang di Jalan Merpati, Kelurahan Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal. "Tinggal IB yang belum ditangkap," sebutnya.
Dalam kasus dugaan pembubaran kuda kepang, kepolisian telah menerima dua laporan yakni Nomor : LP / 121 / IV / 2021 / SPKT POLSEK SUNGGAL, tanggal 07 April 2021 dan Nomor : LP / 290/ IV / 2021 / SPKT Polsek Sunggal,, tanggal 07 April 2021. "Laporannya ada dua yang kita terima," jelas Riko.
Selain mengamankan para tersangka, pihak kepolisian juga telah mengamankan barang bukti. "Barang bukti video sudah kita amankan juga," ujarnya.
Sebelumnya, gelar perkara kasus keributan itu juga telah dilakukan oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumut. Berkas perkaranya yang sebelumnya ditangani Polsek Medan Sunggal, sekarang sudah dilimpahkan ke Sat Reskrim Polrestabes Medan yang dibackup Polda Sumut.
Sebelumnya diberitakan bahwa satu rekaman video viral di media sosial. Sejumlah anggota FUI membubarkan paksa pertunjukan kesenian kuda kepang pada 2 bulan April 2021 karea syirik.
Di dalam rekaman video tersebut tampak terjadi aksi adu jotos hingga aksi peludahan terhadap seorang wanita yang juga merupakan anggota paguyuban kuda kepang. Dalam rekaman video amatir tersebut sempat terdengar suara seseorang yang mengatakan pertunjukan kuda kepang adalah syirik.