Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Toba. Pembebasan lokasi pelaksanaan F1 H2O di Pelabuhan Balige, Kabupaten Toba, Sumatra Utara hingga saat ini belum tuntas. Bangunan milik warga yang sebelumnya disebut masuk sebagai sempadan Danau Toba masih tetap berdiri, belum direlokasi sebagaimana yang direncanakan.
Bupati Toba, Poltak Sitorus secara langsung menjawab bahwa even internasional F1 H2O akan tetap berlangsung sesuai dengan jadwal atau rencana. Soal pembebasan belum tuntas akan secepatnya diselesaikan.
"Pemerintah daerah sangat membutuhkan dukungan seluruh elemen masyarakat bagaimana F1 H2O dapat terlaksana dengan sesuai dengan rencana. Termasuk untuk pembebasan," ujar Bupati Poltak Sitorus, Selasa(22/11/2022), di Parsoburan.
Ia mengatakan, untuk mendukung pelaksanaan even internasional F1 H2O dari sisi anggaran pihaknya telah mempersiapkan sebesar Rp 10 miliar yang ditampung dalam PAPBD Tahun 2022.
"Anggaran itu disediakan membantu penghuni untuk pindah atau biaya kerohiman," ungkapnya.
Kata Bupati, Even F1 H2O sangat penting terwujud karena memiliki dampak yang positif bagi peningkatan ekonomi di masyarakat, terlebih untuk menawarkan hasil kerajinan masyarakat lokal kepada dunia.
"Kami berharap seluruh masyarakat dapat memanfaatkan momen tersebut untuk berkreativitas. Apakah bentuknya kuliner, kerajinan silahkan. Juga saya sampaikan bagi yang berminat untuk mendapat bimbingan OPD siap memberi arahan," katanya.
Tentang ekspose oleh tuan rumah yang sampai saat ini baik melalui media atau informasi tentang F1 H2O sangat minim segera akan dikoordinasikan dengan OPD teknis, yakni Dinas Kominfo.
"Bupati tidak alergi kepada media. Juga tidak pernah membedakan media daerah dengan media nasional. Dalam hal ini nanti akan saya koordinasikan dengan Kadis Kominfo," ucapnya tanpa memberi jawaban hal apa menjadi penyebab Bupati tidak pernah melakukan konferensi pers.