Medanbisnisdaily.com - Panyabungan. Harga gas LPG 3 kg di Kecamatan Sinunukan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatra Utara melambung menjadi Rp 30.000/tabung. Sementara, sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah adalah Rp 16.000.

"Harga LPG 3 kg tingkat pengecer sudah Rp 30.0000, sedangkan pangkalan Rp22.000, itu pun barangnya langka. Sehingga untuk memasak kaum ibu jadi kabingungan," ujar Supriadi, warga Sinunukan kepada medanbisnisdaily.com, Kamis (3/8/2017).

Dia mengatakan, dari keterangan pemilik pangkalan ada pengurangan jatah dari 2 mobil cold diesel isi 1.200 tabung menjadi 600 tabung.

"Kita perhatikan pedagang makanan siap saji membeli gas LPG 3 kg sampai 5 tabung, akhirnya jatah untuk masyarakat berkurang, "ungkapnya.

Kasubbag Sarana Perekonomian dan Penanaman Modal BUMD Bagian Perekonomian Setdakab Madina, Miswar Husin, mengatakan, berdasarkan keterangan agen bahwa pasokan gas normal.

"Seharusnya harga eceran tertinggi (HET) pangkalan di Sinunukan Rp 21.500/ kg , akan tetapi jika rantai pembelian masyarakat sudah beberapa orang pengecer harga melambung. Namun kembali lagi Madina kurang kuota LPG 3 kg, pemakai semakin banyak. Harapan kita bagi warga yang mampu untuk beralih pada gas elpiji ukuran 5,5 kg, agar meminalisir kelangkaan," ujarnya.