Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com- Langkat. Sebelum ditemukan tewas dalam kondisi tergantung di pohon kelapa sawit, Kamis (10/8/2017), sekitar pukul 12.30 WIB, Song Jinbu alias M Alwi (33), warga negara asing (WNA) asal China sempat dinyatakan hilang dan sudah dilaporkan ke Polsek Pangkalan Susu oleh istrinya, Rika Sugiarti.
Dalam laporannya ke polisi, Rika mengatakan, pada Selasa (8/8/217), pukul 21.00 WIB, ia bersama korban pergi ke pasar malam di Jalan Pangkalansrandan- Pangkalansusu dengan mengendarai sepedamotor.
Sekitar pukul 21.35 WIB, mereka pulang ke rumahnya di Dusun III Desa Pintu Air, Pangkalan Susu, Langkat. Dalam perjalanan pulang, sepedamotor yang dikendarai mengalami kempis ban karena bocor.
Istrinya korban menempel ban sepedamotor di Jalan Pangkalanbrandan, Kelurahan Beras Basah, Pangkalan Susu, sedangkan korban menunggu dipinggir jalan Tanjung Pasir Panton, Desa Sei Siur Pangkalan Susu.
Sekira pukul 21.55 WIB, istri korban selesai menempel ban langsung pulang sekaligus menjemput korban. Namun, korban tidak berada lagi di tempat semula.
Rika Sugiarti selanjutnya menghubungi HP korban guna menanyakan di mana keberadaannya.
Saat itu korban menjawab sambil menangis, karena tidak tahu berada di mana. Kemudian istrinya berusaha mencari korban. Saat berada di Jalan Pangkalanbrandan, Kelurahan Beras Basah untuk mencari korban, Rika bertemu Cici.
Cici memberitahu bahwa sebelumnya ada melihat korban sedang berjalan kaki di Jalan Pangkalanbrandan dan telah melewati pasar malam. Menerima informasi itu istri korban berusaha mencari namun korban tidak ditemukan.
Keesokan harinya, istrinya melaporkan suaminya hilang ke Mapolsek Pangkalansusu. Atas laporan, Polsek Pangkalansusu berusaha mencarinya namun korban masih belum ditemukan keberadaannya. Hingga akhirnya ditemukan oleh warga dalam keadaan meninggal dunia tergantung di pohon sawit.
Kapolsek Pangkalansusu AKP Bambang P, Kamis (10/8/2017) malam mengatakan, jenazah korban ditemukan tewas tergantung di pohon kelapa sawit di Gang Lurah, Lingkungan I, Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalan Susu, Langkat, Kamis (10/8/2017), sekitar pukul 12.30 WIB .
Jenazah korban pertama kali ditemukan seorang warga bernama Amiruddin (49), penduduk Lingkungan VI, Kelurahan Beras Basah, dengan kondisi lengan tangan kiri mengalami luka sayat/urat nadi putus.
"Sebelum ditemukan tewas, korban dilaporkan hilang pada Selasa (8/8/2017) malam, atas laporan istri korban ke Polsek Pangkalansusu, Rabu (9/8/2017), sekira pukul 09.00 WIB. Kita langsung mencarinya dengan mencoba menelepon HP korban, namun tidak diangkat dan tidak dibalas saat dihubungi maupun di SMS,” kata Kapolsek.