Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Rantauprapat. Atap bangunan bekas gudang penampungan getah (Bokar) milik Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Labuhanbatu di Kelurahan Perdamean, Kecamatan Rantau Selatan, gundul diduga digondol maling.
Salah seorang warga, Budi, mengatakan, atap bekas gudang itu, menghilang. Dia mendapat informasi proses hilangnya secara bertahap. Berawal dari empat bulan lalu, atap bagian belakang hilang. Disusul, beberapa bagian lainnya.
"Sekarang tinggal atap kantor yang di depan. Itupun tinggal setengah. Sedikit demi sedikit lenyap atapnya," kata dia, Jumat (11/8/2017).
Kondisi gudang yang awalnya milik Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, namun belakangan waktu diserahkan sepenuhnya kepada Pemkab Labuhanbatu, itu terlihat sama sekali tidak terpelihara dan kurang perawatan.
Plt Kadis Koperasi dan UKM Kabupaten Labuhanbatu, Jarinsen membenarkan bangunan bekas gudang Bokar tersebut memang dialihkan menjadi asset Diskop dan UKM.
Dia mengakui kondisi bangunan yang juga pernah dijadikan Gedung Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) itu sudah tak beratap lagi. "Saya akan melaporkannya secara tertulis ke Bupati Labuhanbatu," ujarnya.