Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah yang berhasil mempersingkat waktu mengurus perizinan membangun rumah hanya dalam hitungan jam. Penghargaan tersebut diberikan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam bentuk piala.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi penghargaan yang diberikan oleh pemerintah pusat tersebut. Namun Ia meminta agar penghargaan tersebut diganti dengan program yang bermanfaat kepada daerah tersebut, sehingga daerah tersebut bisa maju lantaran pembangunan di daerahnya bertambah.
"Saya sangat senang sekali tadi diberikan piala penghargaan kepada Gubernur, Bupati, Wali Kota karena urusan perizinan yang berkaitan dengan perumahan dapat diselesaikan dengan sangat cepat," katanya dalam sambutannya di pameran IPEX di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (11/8/2017).
"Tapi saya titip Pak Menteri PU, Menteri BUMN, ini Gubernur, Wali Kota jangan hanya diberi piala. Tau toh maksud saya. Berikan dong program yang jalannya rusak, di Jawa Barat tadi beri, Sulawesi Utara beri," ucapnya yang kemudian disambut tawa dan tepuk tangan para hadirin.
Termasuk kepada Menteri BUMN, ia meminta agar mengganjar daerah yang berhasil dengan mendorong BUMN lebih berkontribusi kepada daerah tersebut.
"Airport milik Angkasa Pura yang perlu digedein, beri. Masa piala saja. Sudah dibilang siap, tinggal minta. Masa hanya piala. Mungkin Gubernur, Wali Kota sudah bosan piala. Karena sudah sering ngomong ke saya, pak yang konkret dong, yang jelas dong. Ya sudah tadi jelas perintah saya," tambah mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Jokowi berharap penghargaan kepada satu daerah akan memacu daerah lainnya untuk melakukan hal yang sama, sehingga pada akhirnya setiap daerah bisa cepat dalam bekerja.
"Sekarang ini era kecepatan. Negara yang menang adalah negara yang cepat. Provinsi yang cepat itu provinsi yang akan memenangkan persaingan. Kabupaten kota yang cepat itu yang memenangkan kompetisi. Kalau masih masih banyak peraturan perizinan, itu sudah," tutur Jokowi. dtc