Medanbisnisdaily.com - Medan. Hanya dalam hitungan jam, sebentar lagi putra Batak kelahiran Pealangge, Siborong-borong, yakni Abdon Nababan (53) secara resmi akan menerima hadiah Nobel tingkat Asia atau Ramon Magsaysay Award (RMA) di Manila, Pilipina, Kamis (31/8/2017).

Oleh karena perjuangannya bersama Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) guna pengakuan terhadap hak-hak ulayat di Indonesia selama dua dekade lebih, Abdon ditetapkan sebagai pemenang RMA untuk kategori community leadership.

"Saya bahkan tidak tahu siapa yang mengusulkan dan bagaimana penilaiannya hingga ditetapkan sebagai pemenang," kata Abdon dalam satu percakapan dengan medanbisnisdaily.com.

Bersama lima pemenang lainnya; empat orang individu dan satu lembaga, mereka akan menerima medali Ramon Magsaysay plus hadiah uang US$30.000. Kelima lainnya adalah Yoshiaki Ishizawa (Jepang), Lilia de Lima (Pilipina), Philippine Educational Theater Association (Pilipina), Gethsie Shanmugam (Sri Lanka) dan Tony Tay (Singapura).

Sebelum resmi menerima RMA, keenam pemenang sudah saling berkenalan dan berfoto bersama. Dalam foto yang ditayangkan di grup Whatsapp "Abdonnababanuntuksumut1" itu Abdon berdiri di sisi paling kiri.

Selamat untuk Abdon. Semoga RMA yang diperolehnya bisa memperkuat perjuangan masyarakat adat di Indonesia.