Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah mengeluarkan aturan HET (harga eceran tertinggi) untuk beras. Kebijakan ini berlaku sejak Jumat (1/9/2017).
Harga beras yang dijual berdasarkan zonasi, contohnya di Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, harga beras medium Rp 9.450/kg, premium Rp 12.800/kg
Namun, masih ada toko ritel modern yang menjual beras di atas HET. Merespons situasi ini, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menegaskan harga beras harus sesuai HET.
Menurut dia, beberapa pasar modern sudah merealisasikan aturan HET tersebut. Pihaknya pun sudah melakukan pemanggilan pada Aprindo (Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia) agar aturan regulasi itu segera diterapkan.
"Di pasar ritel modern sudah ada 2 harga sekarang. Ada yang sudah HET, ada yang masih stok lama. Kemarin sudah dipanggil oleh Bu Dirjen (Perdagangan Dalam Negeri, Aprindo, dan distributor, ok stok lama. Tapi turunkan harganya," ujar Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita, ditemui di Hotel Double Tree, Jakarta, Selasa (5/9).
Seperti diketahui, Kementerian Perdagangan menetapkan HET untuk mengendalian harga komoditas pangan terpenting di Indonesia tersebut. Beras medium sebesar Rp 9.450 per kg dan beras premium Rp 12.800 per kg. Harga ini berlaku di Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali dan NTB.
Sementara untuk daerah lainnya yang bukan sentra penghasil beras ada penambahan Rp 500/kg dari harga HET untuk ongkos transportasi seperti seperti Maluku, Papua, NTT, Kalimantan, dan beberapa provinsi di Sumatera.
Sebelumnya, Jumat (1/9/2017) detikFinance menemukan di harga beras di minimarket masih di atas HET. Contohnya toko ritel di kawasan Matraman, Jakarta Timur. Berdasarkan pantauan, beras merek Pandan Wangi kemasan 5 kilogram (kg) dijual dengan harga Rp 74.000. Bila dihitung, per kilogramnya beras Pandan Wangi yang dij itu yakni Rp 14.800/kg.
Harga tersebut lebih tinggi dibanding HET beras premium yang ditetapkan pemerintah. Berdasarkan aturan HET, harga beras premium Rp 12.800/kg.
Berikut daftar harga eceran tertinggi beras di Jawa hingga Papua
Jawa, Lampung, Sumatera Selatan: medium Rp 9.450/kg, premium Rp 12.800/kg
Sumatera lainnya: medium Rp 9.950/kg, premium Rp 13.300/kg
Bali dan NTB: medium Rp 9.450/kg, Rp premium Rp 12.800/kg
NTT: medium Rp 9.950/kg, premium Rp 13.300/kg
Sulawesi: medium Rp 9.450/kg, premium Rp 12.800/kg
Kalimantan: medium Rp 9.950/kg, premium Rp 13.300/kg
Maluku dan Papua: Medium Rp 10.250/kg, premium Rp 13.600/kg. (dtf)