Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Para pengusaha pabrik kelapa sawit (PKS) kini bisa meningkatkan kualitas produksi dan memastikan seluruh mesin di PKS bekerja dengan baik melalui mekanisme sistem pemantauan mesin yang terkomputerisasi. Dan, sistem pemantauan itu kini bisa dilakukan dari jarak jauh, di mana pun para bos sawit itu berada.
"Jadi, sistem pemantauan itu dilakukan melalui electrical control yang bisa dilihat dari komputer atau laptop yang bisa dibawa di mana pun si pengusaha sawit berada. Electrical control ini nanti tersaji di komputer, lengkap dengan data kondisi terkini mesin di pabrik, termasik mesin-mesin di PKS," ujar Samsudin Zhang ST, Director of Sales & Marketing PT Premier Engineering Indonesia, kepada medanbisnisily.com, di Medan, Kamis (5/10/2017).
Kata Samsudin, saat electrical control menyajikan perkembangan terkini mesin di PKS, maka pengusaha sawit akan mampu melakukan perbaikan atas kemungkinan problem yang terjadi pada mesin.
Ia menyebutkan, electrical control yang ditawarkan pihaknya menggunakan teknologi Australia, namun dengan tetap menggunakan sebagian bahannya dari dalam negeri.
"Sebenarnya ini teknologi sederhana sih, dengan bermodalkan komputer atau laptop maka kinerja mesin bisa diawasi dengan baik. Ini sebenarnya soal kemampuan pemikiran dan imajinasi si empunya teknologi yang bisa menciptakan electrical control dari.komputer atau laptop," ujar Samsudin.
Sementara itu Dean Lim, Business Development Manager SWTS Pte Ltd Singapore menyebutkan, electrical control sudah dipakai sejumlah pengusaha kelapa sawit di berbagai negara, seperti di Malaysia dan Papua Nugini.
Kata dia, yang bisa dipantau dengan electrical control, seperti turbin, generator, refinery &biogas plant mill, steam turbin, dan lainnya.
"Teknologi yang kami paparkan ini sudah diterapkan oleh New Britain Palm Oil Ltd, Kumbango Mill, WNP, PNG (Papua Nugini), Aumkar Palm Pil Mill di Kunak, Sabah, Malaysia,” ujarnya.