Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat (PUPR) selama tiga tahun, kebinet kerja telah berhasil
membangun 2.263 km jalan, baik nasional maupun jalan tol. Di mana,
sekitar 2.000 km untuk jalan di perbatasan, dan sekitar 568 km
merupakan jalan tol.
Meski demikian, Kepala Balitbang Kementerian PUPR Danis H Sumadilaga
mengatakan, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan hingga
2019.
"Khusus pembiayaan jalan tol, itu di luar APBN, memang ini terkait
investasi apakah KPBU ataupun Pina, dari 1.000 km, sudah 568 km dalam
2 tahun sekitar 1.850 km," kata Danis di Bina Graha Kantor Staf
Presiden (KSP), Jakarta, Selasa (17/10/2017).
Tidak hanya itu, kata Danis, PUPR juga mengejar pembangunan perumahan
khusus masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Di mana, hingga akhir
tahun ini diperkirakan tersedia 2,2 juta.
"Jadi masih ada 2 tahun lagi, mudah2an ini bisa mencapai di atas 80%,"
jelas dia.
Kemudian, berkaitan dengan irigasi dari 1 juta hektar diperkirakan
menjadi 900 ribu hektar, serta menyelesaikan konektivitas jalan
perbatasan di Kalimantan, Papua, dan NTT. Selanjutnya terkait akses
air minum melalui air baku yang saat ini mencapai 40% dan masih perlu
ditingkatkan lagi.
"Pembangunan bendungan masih sesuai rencana, sudah selesai 9, di mana
pada akhir 2019 ada 29 bendungan selesai dan 36 berjalan terus ke
tahun berikutnya," tukas dia.dtc