Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Indra Fajaruddin, siswa SMA korban tawuran di Jalan Gandaria, Jakarta Selatan, sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum akhirnya meninggal. Indra mengalami luka bacok di kepala dan punggung.
"Nah yang Fajaruddin kena punggungnya. Kepala ada, punggung ada. Sepertinya luka bacokan," kata Kanit Reksrim Polsek Kebayoran Baru Kompol Subowo saat dimintai konfirmasi, Selasa (7/11/2017).
Subowo menerangkan tawuran itu diketahui oleh polisi sekitar pukul 00.40 WIB, Sabtu (28/10). Saat itu, pihaknya menerima informasi dari Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) bahwa ada tiga korban yang sedang dirawat.
"Jadi Hari Sabtu 28 Oktober, sekitar 00.40 WIB, kita lagi patroli, petugas lagi di Antasari tiba-tiba kita dapat telepon dari satpam Pertamina (RSPP), bahwa ada korban tawuran katanya. Ada tiga orang," terangnya.
Polisi pun langsung mengecek tiga siswa tersebut di RSPP. Ketiga orang itu bernama Abdullah Fatah, Alvin dan Indra Fajaruddin.
Namun kondisi Indra yang mengalami luka itu tak kunjung membaik. Indra mengembuskan nafas terakhirnya pada Jumat (3/11).
Atas kejadian tersebut, Subowo mengungkapkan pihaknya telah memanggil sejumlah saksi. Tersangka dalam kasus ini masih dalam penyelidikan. Untuk sementara, ketiga orang itu dinyatakan sebagai korban.
"Tersangkanya masih dalam penyelidikan," ujarnya. (dtc)