Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tapaktuan. Bencana banjir di wilayah Kecamatan Trumon Raya, Aceh Selatan terus meluas. Tidak hanya merendam ratusan rumah penduduk dan lahan perkebunan, banjir juga merendam badan jalan nasional setinggi 1,5 meter lebih, tepatnya di Desa Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah.
Akibatnya, arus transportasi dari Tapaktuan menuju Medan, Sumatera Utara maupun sebaliknya lumpuh total. Antrian kendaraan roda empat dan roda dua mengular dari kedua arah dengan panjang mencapai 5 Km lebih.
Ketua Satgas SAR Aceh Selatan, Mayfendri, mengatakan, banjir mulai merendam badan jalan sejak Rabu (6/12/2017) sore.
"Arus transportasi kendaraan dari kedua arah baru lumpuh total sejak Rabu malam dan sampai saat ini ratusan kendaraan masih mengantri menunggu air surut," kata Mayfendri saat dihubungi wartawan dari Tapaktuan, Kamis (7/12).
Dia mengatakan, masyarakat yang ingin menyeberang termasuk kendaraan roda dua terpaksa harus diangkut menggunakan papan yang diikat di atas drum atau rakit yang dibuat menggunakan pohon pisang. Namun ada juga sebagian besar kendaraan yang langsung putar haluan balik arah karena memperkirakan banjir yang merendam badan jalan tersebut lama bakal surut.
Proses evakuasi warga tersebut, kata dia, khusus diprioritaskan ibu hamil, anak-anak, lansia dan orang sakit. Warga terpaksa harus berganti kendaraan di seberang jalan untuk melanjutkan kembali perjalanannya.
Pihaknya memprediksi jika curah hujan di wilayah tersebut reda, maka banjir yang merendam badan jalan segera akan surut pada Kamis siang atau paling lambat hingga Kamis sore kendaraan sudah bisa melintas. Namun sebaliknya, jika hujan kembali mengguyur wilayah tersebut, maka dipastikan arus transportasi masih tetap lumpuh hingga Jumat (8/12/2017).
"Kita mengkhawatirkan kendaraan yang mengangkut barang, khususnya bahan sembako dan sayur sayuran dari arah Medan menuju Tapaktuan dan beberapa kabupaten lainnya di pantai barat selatan Aceh, termasuk tujuan Pulau Simeulu akan membusuk jika banjir yang merendam badan jalan tersebut tidak segera surut," tandasnya.