Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Seyogianya Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian tampil sebagai pembicara atau narasumber pada acara Dialog Umat Beragama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat, di gedung MICC, Jalan Gagak Hitam, Medan, Kamis (7/12/2017). Akan tetapi berhalangan, Tito digantikan Kepala Korps Bimbingan Masyarakat Baharkam Polri Irjen Alfian Lubis.
Absennya Tito tak terhindari membuat kehangatan di ballroom MICC tempat dialog digelar "down". Suasana jadi dingin. Apalagi penggantinya Alfian tampil datar-datar saja. Hanya membacakan materi yang seharusnya disampaikan bosnya.
"Berubah agenda liputanku, semula kupikir Kapolri hadir," ujar salah seorang wartawan radio kepada medanbisnisdaily.com.
Namun berbeda halnya dengan peserta dialog yang datang dari 33 kabupaten/kota di Sumut. Walau tak hadir, keberadaan "Tito" melalui patung kertas yang dipajang di lobby ballroom dirasa cukup untuk berfoto dengannya.
Itu sebabnya para peserta cukup antusias berfoto dengan Kapolri atau Tito "KW". Lelaki maupun perempuan, dengan gaya masing-masing merapatkan tubuhnya ke "Tito," untuk kemudian diambil fotonya. Sebagian malah ada yang menggunakan pakaian adat daerah asalnya.
"Nggak apa-apalah Pak Tito asli atau bukan, yang penting berfoto dengan Kapolri," kata salah seorang ibu yang berfoto dengan mengenakan pakaian adat etnis Simalungun.
Secara berkelompok, sejumlah peserta dari organisasi Tionghoa yakni INTI meminta bantuan kepada medanbisnisdaily.com untuk mengambil foto mereka bersama "Tito".