Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Garut. Ribuan wisatawan berkunjung ke Kabupaten Garut di libur Natal 2017 ini. Tak hanya objek wisata yang kebanjiran wisatawan, para kusir delman pun kebanjiran penumpang.
Delman atau kereta berkuda yang di beberapa daerah lainnya terkenal juga dengan sebutan andong atau dokar ini banyak diburu oleh wisatawan yang datang ke Garut.
Hal tersebut dirasakan oleh para kusir delman yang biasa mangkal di kawasan Alun-alun Tarogong, Jalan Raya Otista, Tarogong Kidul, Garut. Mereka mengaku mendapat omzet berlipat di libur Natal tahun ini.
"Kalau hari-hari biasa ya sehari dapat Rp 75 ribu. Ya kalau libur kayak gini mah sehari bisa lah Rp 200 ribu sampai Rp 250 ribu," ungkap Sudarman (37), salah seorang sopir delman kepada detikcom di Alun-alun Tarogong, Selasa (26/12/2017).
Tarif yang dipatok para kusir delman ditentukan jarak yang ditempuh. Jika kurang dari 1 kilometer, para kusir biasanya mematok tarif Rp 10 ribu.
Para wisatawan, sambung Sudar, sering meminta untuk diantar mengelilingi kawasan perkampungan dan kawasan wisata yang ada di Garut.
"Paling sering ke Cipanas, atau biasanya pengen diantar ke wilayah yang banyak sawahnya," tutur dia.
Banyak wisatawan yang tertarik untuk naik delman. Selain dirasa unik, tarif delman juga dianggap murah. Seperti diungkapkan salah seorang wisatawan asal Jakarta Ahmad Dias (29).
"Unik aja sih memang di kota lain juga pernah lihat, tapi untuk naik baru pertama kali ini," ungkap Dias kepada detikcom di tempat yang sama.
Selain itu Dias juga mengaku jika menaiki delman lebih efektif untuk menuju tempat wisata. "Tadinya mau ke Cipanas buat berenang, tapi parkir susah karena penuh. Jadinya naik delman aja dari sini. Kendaraan saya diparkir di sekitaran sini," pungkasnya. (dtc)