Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Gempa 5,1 skala Richter (SR) kembali mengguncang Lebak, Banten. Getaran gempa itu juga dirasakan di Jakarta.
Dilansir dari BMKG, gempa terjadi pukul 13.32 WIB, Rabu (24/1). Kedalaman gempa berada di 42 km di bawah permukaan laut. Lokasi gempa di 72 km barat daya Lebak, Banten. Titik koordinatnya di 7,19 LS dan 106,07 BT.
Lokasi gempa itu berdekatan dengan titik gempa 6,1 SR yang terjadi Selasa (23/1) kemarin. Namun getaran gempa tidak dirasakan semua orang, terutama di Jakarta.
BMKG menjelaskan bila guncangan di Jakarta termasuk di posisi II-III skala MMI (Modified Mercalli Intensity). Di situs resmi BMKG, skala Mercalli adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi yang diciptakan seorang vulkanologis dari Italia, Giuseppe Mercalli, pada tahun 1902. Skala itu kemudian dimodifikasi, pada tahun 1931 oleh ahli seismologi Harry Wood dan Frank Neumann.
Jakarta disebut BMKG merasakan guncangan II-III berdasarkan skala MMI. Apa artinya?
BMKG menyebut dalam skala II getaran dirasakan beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Sedangkan, skala III getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Skala paling tinggi yaitu XII yang dideskripsikan BMKG sebagai 'hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap. Benda-benda terlempar ke udara'.
Berikut getaran skala MMI dari gempa 5,1 SR yang mengguncang Lebak, Banten, yang ditampilkan BMKG dari situsnya
Dirasakan (MMI)
1. II-III Jakarta
2. II-III Bekasi
3. II-III Serang
4. II-III Ujunggenteng
5. II-III Curugkembar
6. II-III Sukabumi
7. II Bogor
8. II Cianjur
9. II Depok
10. II-III Cikarang. (dtc)