Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Surabaya. Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan dukanya atas meninggalnya Jamali. Pria yang serimhg menjadi maskot PKB setiap kampanye.
"Turut prihatin atas meninggalnya Pak Jamali. Semoga keluarganya diberikan ketabahan dan beliau diterima di sisinya dengan amalan yang baik," kata Gus Ipul, Rabu (28/2/2018), sesaat setelah mengetahui kabar duka meninggalnya Jamali.
Gus Ipul mengenal Jamali sudah lama, apalagi keduanya sama-sama putra asli Pasuruan. Hampir setiap ada acara pengajian di pasuruan, Jamali selalu hadir.
"Saya kenal awal itu karena dikenalkan Kiai Nawawi Abdul Jalil (Pengasuh Pesantren Sidogiri, Pasuruan). Saat itu bertemu di pengajian dan dikenalkan," kata Gus Ipul.
Selama ini, Jamali memang dikenal selalu berada di belakang ulama. Begitu juga ketika para Kiai dan ulama menyuarakan dukungan kepada Saifullah Yusuf (Gus Ipul), maka Jamali selalu berada di depan mendukung Gus Ipul.
Saat pawai Pilkada damai yang digelar KPUD Jawa Timur pada 17 Februari 2018 silam, Jamali rela melumuri tubuhnya dengan cat hijau dan menulisinya dengan kalimat "Gus Ipul, Gubernur Jatim".
Jamali rela berjalan beberapa kilometer untuk mengantarkan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno dari posko pemenangan Gayungsari menuju ke Giant Maspion Ahmad Yani.
Selasa 27 Februari 2018 malam, sebelum meninggal dunia, Jamali sempat mengeluhkan sakit pada bagian perutnya. Kemduian, pukul 06.00 WIB, keluarga membawa Jamali ke Puskesmas. Setelah pulang dari Puskesmas, Jamali menghembuskan nafas terakhir di rumahnya. (dtc)