Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Restoran Telaga Ikan, salah satu restoran yang perlu dipertimbangkan untuk disinggahi saat menuju Kuala Namu. Di tempat ini, tidak hanya lidah yang terasa dimanjakan, suasana yang nyaman khas alam membuat pelanggan betah berlama-lama di tempat ini.
Telaga Ikan menghadirkan aneka seafood yang bisa dimasak dengan cara bakar, asam manis, saus padang, stim dan lainnya. Salah satu yang membuat unik di tempat ini adalah pilihan sambalnya yang siap memanjakan selera.
“Orang Sumatera itu doyan sambal. Makan gak ada sambal itu rasanya hambar,” ungkap Pendi Leo, Manager Telaga Ikan.
Sambalnya terdiri dari sambal kecap, sambal terasi, sambal mantah, sambal dabu-dabu, sambal andaliman. Sambal ini klop dinikmati dengan ayam bakar, ayam goreng dan ikan bakar.
Meski namanya sama sama sambal, tapi masing-masing rasanya berbeda. Sambal matah, misalnya, adalah sambal dengan bumbu mentah plus terasi yang digiling kasar. Sementara sambal rica-rica adalah dengan cabai, bawang merah dan tomat yang dirajang, selanjutnya ditumis.
Ikan bakar Nyonya menjadi iconnya restoran yang didirikan sejak 3 tahun lalu itu. Ayam bakar yang menggunakan jenis ayam kampung itu diberi bumbu dengan rasa khas pedas manis. Gurihnya pun hingga ke tulang. “Sebelum dibakar, ayam ini diungkep dulu. Jadi bumbunya meresap ke dalam,”ungkap Pendi.
Juga ada gurami asam manis terbang. Ia adalah ikan gurami yang dibelah di dua sisi, selanjutnya digoreng. Ketika disajikan, ikan tersebut mirip dalam posisi terbang. Selanjutnya di sisinya disiram saus asam manis yang diracik dengan resep home made.
Rata-rata perporsi gurami asam manis ini berkisar Rp 80-an ribu.
Letak Telaga Ikan berada di areal 2 hektar yang di dalamnya terdapat restoran, ruang vip, taman bermain, kebun binatang mini hingga kolam yang disertai kapal di dalamnya. Telaga Ikan buka pukul 11 siang dan tutup hingga pukul 11 malam.