Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Panyabungan. Dalam dua pekan terakhir harga getah karet alam di tingkat petani di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) cenderung mengalami penurunan menjadi Rp 7.500/kg. Penyebab turunnya harga ditengarai akibat hujan, yang berpengaruh terhadap kualitas, ditambah harga dasar di tingkat pasar lelang karet turun sekitar Rp 1.000/kg.
"Harga turun dari sebelum sekitar Rp 8.300/kg hari ini rata rata Rp 7.500, meskipun ada Rp 8.000-an. Jika kualitas getah karet bagus kadar air rendah, " ujar Mugiroh, pedagang pengepul kepada medanbisnisdaily.com, Kamis (29/3/2018).
Sulaiman, petani karet mengeluhkan atas turunnya harga."Padahal dengan harga sudah mencapai Rp 8.000/kg, kita petani karet menaruh harapan ada perbaikan harga hingga menembus lepel Rp 10.000/kg. Kita berharap ada solusi dari pemerintah dalam mengatasi rendahnya harga karet ini, agar perekonomian keluarga terbantu," harapnya..