Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan Kapal Kemanusiaan yang diprakarsai Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk Suriah akan diberangkatkan melalui Pelabuhan Belawan pada 21 April 2028. Sebanyak 1.000 ton beras dikirim ACT untuk kepedulian kemanusian bagi korban perang Suriah.
Kepala Cabang ACT Sumut, Ronio Romantika kepada sejumlah wartawan, Selasa (10/4/2018) malam di Medan mengungkapkan, terealisasinya aksi kemanusiaan ini berkat dukungan dan donasi seluruh masyarakat dan umat yang peduli terhadap Suriah yang saat ini mengalami konflik kemanusian.
“Kapal Kemanusian Suriah merupakan gerakan dari anak bangsa Indonesia yang membutuhkan pengumpulan dana sebesar Rp 15 miliar selama tujuh hari. Pengumpulan donasi berakhir pada 19 April 2018,” kata Ronio yang didampingi jajaran ACT, diantaranya Eko Sujatmoko, Sayed Modrick dan Renaldi Tambunan.
Menurut Ronio, ACT terus bergerak mengumpulkan bantuan untuk kemanusiaan Suriah, termasuk juga di Palestina. “Tahun lalu pada 18 April 2017, Kapal Kemanusiaan juga diturunkan ke Somalia sebanyak 300 ton beras dan 2000 ton ke Palestina tahun 2018,” bebernya.
Pemberangkatan Kapal Kemanusian ke Suriah pada 21 April 2018, bertepatan dengan berdirinya ACT di Indonesia. Untuk di Kota Medan baru 3 tahun ACT beraktivitas menggalang donasi masyarakat.
Sepanjang perjalanan ACT, donasi kemanusiaan selain disalurkan untuk negara yang mengalami konflik, lembaga ACT juga terlibat dalam pemberian bantuan kepada kaum dhuafa di dalam negeri, seperti tukang sampah dan penarik becak. Kegiatan ini digelar melalui mobil food friends, dimana kesehariannya, ada 500 nasi bungkus yang dibagikan.
Program Kapal Kemanusiaan yang akan dikirim melalui Pelabuhan Belawan mendapat dukungan dari Gubernur Sumut, HT Erry Nuradi. “Alhamdulillah, dalam pertemuan itu, Gubsu mengimbau masyarakat Sumut untuk mendukung aksi kemanusiaan dengan memberi bantuan dari Indonesia untuk warga di Suriah,” katanya.
Ronio berharap, dukungan dari Bupati/Walikota se-Sumut untuk terlibat dalam aksi Kapal Kemanusiaan Suriah, yang pengumpulan donasinya pada 19 April mendatang. “ACT berharap partisipasi Bupati/Walikota di Sumut untuk menyukseskan Kapal Kemanusiaan Suriah. Untuk saat ini, baru terkumpul Rp 2 miliar lebih donasi dari masyarakat Kota Medan,” bebernya.
Ronio juga menyebutkan, kegiatan Kapal Kemanusiaan Suriah ini didukung oleh Pelindo 1, Samudera Indonesia, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perdagangan.