Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Puluhan perwakilan buruh dari berbagai perusahaan di Kabupaten Toba Samosir(Tobasa) menggelar aksi damai memperingati Hari Buruh Internasional (May Day), Selasa (1/5/2018). Merekan berkonvoi menggunakan kendaraan roda 2 dan empat mengelilingi Kota Balige dengan mengenakan ikat kepala juga membawa bendera Merah Putih dan bendera organisasi.
Konvoi buruh sempat memasuki kawasan Kantor Bupati dan Kantor DPRD yang direncanakan untuk menyampaikan aspirasi. Namun dikarenakan hari libur nasional tak satupun pejabat maupun anggota dewan yang menerima menerima kehadiran mereka.
Usai dari kantor bupati, rombongan menempati bundaran DI Panjaitan, Balige. Mereka meneriakan yel yel yel serta berbagai tuntutan agar buruh diperhatikan pemerintah, di antaranya harga sejumlah sembako seperti beras supaya diturunkan yang semakin hari meningkat dan tidak sebanding kenaikan upah yang diterima.
Juga, selama di bundaran DI Panjaitan orator menyampaikan tuntutan sebanyak 8 butir, di antaranya supaya menghapus sistem outsourcing, naikkan upah minimum kabupaten, penerapan jam kerja lemburr serta pemberian tunjangan tetap kepada buruh.
Pantauan medanbisnisdaily.com para buruh yang juga mendapat pengawalan ketat sejumlah aparat dari kepolisian. Saat ini aksi masih berlangsung dengan berbagai kegiatan. Slain orasi juga bernyanyi bersama lagu lagu kebangsaan.