Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Ribuan masyarakat Sumatera Utara (Sumut), khususnya Kota Medan larut dalam kemeriahan Pesta Rakyat, yang merupakan malam puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Sabtu (5/5/2018) malam, di Lapangan Merdeka Jalan Pulau Pinang Medan.
Suasana semakin meriah, ketika salah satu bintang tamu Radja Band, mengajak Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Erry Nuradi dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Nurhajizah Marpaung naik ke panggung untuk bernyanyi bersama dan menghibur masyarakat yang hadir.
Penampilan Radja Band bersama Gubsu dan Wagubsu berlangsung meriah sekaligus hangat. Lagu pertama berjudul Apa Salah dan Dosaku karya Syamsuar Hasyim, lagu lama yang diaransemen ulang oleh Radja Band. Erry dan Nurhajizah tampak menikmati saat menyanyikan lagu lawas tersebut. Lirik demi lirik dinyanyikan beriringan bersama vokalis Radja Band, Ian Kasela.
Penonton yang berkerumun di depan panggung juga tidak mau kalah. Beramai-ramai mereka turut mengiringi ketiga lagu yang dibawakan Radja, Gubsu, dan Wagubsu. Sorakan paling meriah terdengar ketika dua lagu hits Radja yang berjudul Jujur dan Tulus dinyanyikan.
Selain menghibur masyarakat dengan nyanyian, Gubsu Erry dengan banyak pihak juga telah menyiapkan banyak hadiah untuk dibagikan kepada masayarakat Sumut pada malam pesta rakyat tersebut. Bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provsu, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba karya tulis dan lomba foto pers 2018 dalam rangka HUT ke-70 Provsu.
“Kegiatan lomba karya tulis dan foto ini merupakan kegiatan keempatbelas kalinya kita laksanakan. Ini adalah bentuk apresiasi kita kepada insan media Sumut untuk karya dan kreativitas mereka. Terima kasih untuk semua peserta yang berpartisipasi,” ujar Erry saat menyerahkan hadiah.
Pesta Rakyat berlangsung meriah dan ramai hingga acara berakhir. Selain Radja Band, penyanyi dangdut ibukota Machica Mukhtar juga turut meramaikan panggung. Acara lainnya yang juga tidak kalah menarik adalah Tribute to TEN, penampilan video biografi dan testimoni masyarakat Sumut tentang sosok Tengku Erry, serta pameran foto Paten, stand/bazzar kuliner.