Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Diundang hadir di acara deklarasi ormas Nusantara untuk Jokowi atau N4J, di Hotel Danau Toba Medan, Senin (7/5/2018), mantan Gubernur Sumut, Syamsul Arifin terpaksa harus menunda keberangkatannya untuk berobat ke Penang, Malaysia. Katanya, penting baginya hadir di acara penggalangan dukungan bagi Joko Widodo untuk jadi Presiden RI periode kedua tersebut, karena yang mengundang adalah laenya (istilah kekerabatan suku Batak, artinya ipar).
"Yang mengundang saya istrinya boru Hombing, saya Silaban. Makanya saya datang, harusnya pagi tadi berangkat ke Penang untuk berobat," ujar Syamsul yang kemudian disambut tawa seribuan undangan yang hadir.
Didaulat menyampaikan kata sambutan, mantan Bupati Langkat dua periode tersebut mengisinya dengan sejumlah candaan. Darinya hiburan gratis dan segar didapatkan. Yang mendengar tertawa terpingkal-pingkal.
"Saya seminggu lalu dianugerahi reward sebagai pemuda terganteng se-Asia. Jurinya cucu saya, jurinya anak saya dan yang memberi trofinya istri saya," papar Syamsul yang kemudian disambut gelak tawa.
Nusantara untuk Jokowi atau N4J didirikan oleh mantan Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, RE Nainggolan. Bersama sejumlah tokoh dari etnis dan agama lainnya. Misalnya, Indra Wahidin yang beragama Buddha. Sebagai Ketua Umum RE didampingi Agung Batasan Nasution dan Abdi Dharma yang masing-masing menjabat sekretaris umum dan bendahara umum.
Selain Syamsul, acara deklarasi dihadiri sejumlah mantan pejabat di Pemprov Sumut, di antaranya Muchyan Tambusai, Edward Simanjuntak dan lainnya. Juga ada Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman serta sejumlah pimpinan partai politik tingkat Sumut.