Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Anggaran bakal melaporkan evaluasi kinerja APBN 2018 ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pekan depan.
Hal itu diungkapkan oleh Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Askolani saat rapat panja dengan Badang Anggaran (Banggar) DPR RI tentang belanja K/L di 2018.
Awalnya, Anggota Banggar DPR RI dari fraksi Partai Gerindra Bambang Haryo menanyakan terkait dengan kinerja APBN di tengah kondisi nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah.
"Kita ini dalam suasana duka, duka itu permasalahan yang utama adalah, dengan kenaikan dolar yang tinggi, dari awal pemerintahan ini sudah 3%," kata Bambang.
Dia juga menyoroti langkah pemerintah yang justru mengalokasikan anggaran belanja naik dari tahun ke tahun.
"Saya melihat dari semua ini bukan malah mengurangi anggaran yang ada, tapi saya melihat malah menambah, setiap tahun tambah, 2018 juga besar, cuma saya belum dapat informasi dari Pak Dirjen (Anggaran) bagaimana penyerapannya," jelas dia.
Menjawab hal itu, Askolani mengatakan, pemerintah akan melaporkan evaluasi kinerja APBN 2018 dilakukan pada pekan depan.
"Nanti Pak Bambang, pencapaian evaluasi APBN akan disampaikan dalam waktu dekat, insyaallah minggu depan," kata Askolani.
Selain itu, Askolani juga menjawab terkait dengan kinerja APBN 2018. Sampai dengan Mei tahun ini realisasi belanja lebih baik dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2017.
"Mengenai pelaksanaan 2018, kami sampaikan sampai Mei belanja negara sudah 35%, belanja pusat 31%, belanja K/L 27%, belanja non K/L 37%, pencapaian ini dibanding tahun 2017 jauh lebih baik, artinya efektivitas belanja tahun ini," jelas dia. (dtf)