Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Usai menyatakan dukungannya kepada Jokowi, TGH Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB) juga mulai dibicarakan sebagai kandidat cawapres. Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief mempersilakan Jokowi bila mau mengambil TGB.
"Kalau Pak Jokowi mengambil TGB ya kita tidak bisa melarang, karena bukan mengambil partainya tetapi figurnya. Silakan-silakan saja," kata Andi Arief usai forum diskusi di Paradigma Cafe, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (10/7/2018).
TGB merupakan salah satu kader Partai Demokrat pula. Dia adalah anggota majelis tinggi partai. Gara-gara menyatakan dukungannya kepada Jokowi untuk lanjut dua periode kepresidenan, TGB terancam kena sanksi partai. Soalnya TGB offside alias terlalu maju. Andi Arief menegaskan partainya belum megambil sikap apapun soal dukungan di Pilpres.
"Ya kita belum putuskan yang jelas," kata Andi.
Bila saja TGB diambil pihak Jokowi untuk dijadikan cawapres, itu berarti pihak Jokowi mengambil figur TGB tanpa mengikutsertakan Partai Demokrat. Soal keputusan Partai Demokrat, itu bakal menjadi misteri hingga akhirnya ada pengumuman secara resmi.
"Bisa saja itu (sikap TGB) sama dengan sikap Partai, (atau juga) bisa bertentangan dengan Partai Demokrat," kata dia. (dtc)