Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Menkopolhukam Wirantomelantik dewan pengurus pusat Ikatan Sarjana Hukum Indonesia (ISHI) Periode 2018-2023. Wiranto mengatakan melalui hukum dapat melindungi kekayaan Indonesia.
"Kita bisa melindungi kekayaan alam Indonesia dan kekayaan budaya Indonesia dengan satu pendekatan edisi geografis," ujar Wiranto dalam acara pengukuhan di Graha Pengayoman Kementerian Hukum dan HAM, Jl. HR. Rasuna, Jakarta Selatan, Senin (30/7).
Wiranto mengatakan perlindungan terhadap alam perlu dilakukan dan didukung. Hal ini dikarenakan kekayaan alam dari waktu ke waktu akan habis.
"Saya kira sesuatu yang memang perlu kita dukung, mengapa, karena nasional resources atau kekayaan alam itu nggak abadi, suatu saat akan abis," ujar Wiranto.
Dia mengatakan bila kekayaan alam habis, Indonesia belum siap melakukan persaingan global yang memerlukan SDM yang cerdas. Menurutnya, jumlah SDM di Indonesia besar namun masih harus bersaing dengan negara lain.
"Kalau kekayaan alam habis, Indonesia belum siap dalam persaingan global yang orientasinya adalah human capital atau human resources sumber daya manusia yang cerdas," kata Wiranto.
"Sebab kalau SDM kita sangat besar yah bahkan nomor empat di dunia, tetapi kalau kita bicara SDM yang tercerdaskan kita masih harus bersaing dengan negara lain," sambungnya.
Wiranto menambahkan saat ini pemerintah telah memberikan kemudahan untuk mendaftarkan hak paten. Sehingga menurutnya akan lebih mudah mempatenkan kekayaan Indonesia.
"Pemerintah juga sudah memberikan satu kemudahan untuk mendaftarkan hak paten. Mendaftarkan hal-hal yang memang kekayaan Indonesia, apakah alam atau budaya," tuturnya.
Dalam acara ini sebanyak 240 pengurus ISHI periode 2018-2023 dilantik. Wiranto berpesan agara setiap pengurus dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk taat kepada hukum.
"ISHI pemahaman tentang hukum yang lebih, sehingga saya harapkan jadi pelopor masyarakat untuk patuh pada hukum," ujar Wiranto. (dtc)