Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat peningkatan cukup signifikan pada raihan dana dari investor lokal di pasar modal nasional pada Semester I-2018. Tercatat nilainya mencapai Rp 386 triliun atau naik sekitar 10,14% dibandingkan periode yang sama tahun 2017.
Kepala Divisi Pengembangan Investor BEI Erna Dewayani mengatakan, pertumbuhan raihan dana dari investor lokal tersebut didorong oleh pertumbuhan jumlah emiten dan investor lokal sepanjang semester I-2018 lalu.
"Saat ini berdasarkan SID (nomor tunggal identifikasi investor) ada 726.160 investor di pasar modal, sangat agresif pertumbuhannya. Dan yang menggembirakan, investor kita kebanyakan dari usia produktif yang sangat aktif bertransaksi. Di Sumut sendiri cukup besar, ada sekitar 32.000 investor atau sekitar 4,4% dari total investor nasional," katanya pada Investor Summit 2018, di Hotel Four Points, Medan, Selasa (14/8/2018).
Sementara emiten, saat ini ada 595 emiten. Dia mengatakan, perusahaan-perusahaan lokal sangat aktif untuk go public saat ini. Bahkan hampir setiap minggu ada perusahaan baru yang listing. Dari Sumut ada 7 emiten saham dan 2 emiten obligasi.
Peningkatan jumlah emiten dan raihan dana investor lokal ini, kata Erna, terjadi seiring dengan masih sangat potensialnya pertumbuhan di pasar modal nasional. Meski dalam beberapa bulan terakhir terjadi fluktuasi yang cukup dinamis, namun masih dalam tren yang positif.
"Secara fundamental kita masih cukup kuat. Masih cukup menjanjikan. Ada memang penarikan dana investor asing yang cukup besar di momen-momen tertentu. Tapi biasanya tidak lama dan mereka kembali lagi. Jadi meskipun sempat turun, secara jangka panjang akan tumbuh positif. Investor lokal kita juga cukup firm di pasar modal kita," katanya.