Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Harga barang elektronik di pasaran Medan mengalami kenaikan signifikan, akhir-akhir ini. Pemicu utamanya adalah pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang terus terjadi.
Pantauan Medanbisnisdaily.com di sejumlah pusat penjualan barang elektronik di Medan, rata-rata dalam sebulan terkahir harga elektronik naik sekitar 5%. "Hanya saja, kalo dibanding posisi awal tahun, sudah naik sekitar 20%," kata salah seorang penjual barang elektronik di Plaza Milenium, Jalan Kapten Muslim, Medan, Imanda, Jumat (7/9/2018).
Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang terjadi akhir-akhir menyebabkan barang elektronik impor naik signifikan. Penjual terpaksa menaikkan harga karena distributor mendatangkan barang dengan harga yang meningkat juga.
Barang-barang elektronik seperti televisi, laptop dan kamera menjadi barang yang mengalami kenaikan cukup tinggi. Barang-barang ini sebagian besar merupakan produk impor.
Hal serupa juga terjadi beberapa pusat penjualan barang elektronik di Jalan Merak Jingga dan di mall-mall yang ada di Medan.
Kondisi ini menyebabkan permintaan barang elektronik terus menurun. Penjual sendiri terpaksa memangkas pasokan barang agar tak membebani biaya operasional.
"Pasokan kami kurangi sambil menunggu Rupiah menguat," kata Reza, seorang penjual di Plaza Medan Fair.
Pada sesi perdagangan pekan ini, rupiah melemah hingga menembus level Rp15.000/dolar AS. Pelemahan Rupiah ini terjadi karena sentimen eksternal, terutama perkasanya ekonomi AS, krisis yang melanda sejumlah negara berkembang dan perang dagang yang diinisiasi AS.