Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Tegal - Capres Prabowo Subiyanto mendatangi Pondok Pesantren Attauhidiyah, Giren, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Prabowo mengaku sangat memahami keinginan rakyat Indonesia untuk hidup sejahtera dan berjanji akan mewujudkannya.
Kunjungan Prabowo ke ponpes ini merupakan rangkaian kegiatan kampanye di wilayah Pantura Jawa Tengah. Sebelum di Tegal, Prabowo mengunjungi Kota Pekalongan dan sekitarnya.
Rombongan sampai di Giren pukul 13.30 dan disambut teriakan "Prabowo presiden" oleh para santri. Tak ketinggalan, kalangan para ibu dan remaja putri ikut meramaikan suasana di lokasi ponpes. Mereka mengaku sengaja hadir untuk melihat secara langsung calon presiden.
Pengasuh Ponpes Attauhidiyah, KH Ahmad Saidi dalam sambutannya menegaskan sudah cukup lama negara Indonesia merdeka. Namun selama itu, kata KH Ahmad, rakyat masih jadi budak di negara sendiri.
"Rakyat tidak sanggup berbuat banyak hanya menangis kaya wong ngemis. Mereka yang dari negara lain datang ke sini menjadi bos. Oleh karena itu saya berharap Bapak Prabowo ini menjadi Presiden Indonesia agar kita bisa menjadi tuan di negara kita sendiri. Ini masalah harga diri. Oleh karena itu melalui tangan Prabowo ini mudah-mudahan harga diri kita tidak bisa diinjak-injak oleh siapapun," kata KH Ahmad Saidi disambut takbir para santri, Minggu (30/9/2018).
Capres yang berpasangan dengan Sandiaga Salahuddin Uno ini di hadapan para santri menyatakan sangat mengerti dan berjanji mewujudkan keinginan rakyat untuk hidup sejahtera.
"Setiap laki-laki dan perempuan dari agama manapun, etnis manapun dan suku manapun menginginkan hidup yang baik. Cukup makan, bisa sekolah anaknya dan kalau sakit bisa berobat," kata Prabowo. dtc