Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Bantuan dari negara lain dalam penanganan korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng) dipilah-pilah sesuai kebutuhan. Salah satu bantuan berupa angkutan udara berupa pesawat Hercules C-130.
"Hercules C-130 ditawarkan oleh 4 negara," ucap Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Timur, Rabu (3/10/2018).
Berikut data yang disampaikan Sutopo:
- Singapura membantu 2 pesawat Hercules
- Korea Selatan membantu 2 pesawat Hercules
- Inggris membantu 1 pesawat Hercules
- Jepang membantu 2 pesawat Hercules dan helikopter Mi-17
"Jadi ada 7 pesawat Hercules dan 1 heli Mi-17. Ini yang sudah disetujui. Kebutuhan avtur dapat ditanggung negara pengirim," ucap Sutopo.
Sutopo mengatakan bantuan asing berupa pesawat itu akan dipusatkan di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Di luar itu menurut Sutopo sebenarnya ada negara-negara lain yang berniat membantu, tetapi tidak difasilitasi lantaran tidak sesuai kebutuhan.
"Ada 29 negara dan 4 organisasi internasional yang menawarkan bantuan. BNPB telah mensortir menjadi 17 negara yang menawarkan bantuan secara konkret," ucap Sutopo.
Sebab, menurut Sutopo, ada 6 kebutuhan utama yang dapat diambil dari bantuan internasional yaitu transportasi udara, tenda, penyulingan air, genset, rumah sakit lapangan dan tenaga medis, serta pengasapan jenazah atau fogging. Namun, kebutuhan itu kemudian diringkas lagi.
"Ada masukan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), untuk kebutuhan rumah sakit lapangan, tenaga medis, dan obat-obatan tidak lagi menjadi kebutuhan prioritas. Jadi negara-negara yang menawarkan bantuan berupa tim SAR dan tenaga medis tidak difasilitasi," ucap Sutopo.(dtc)