Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan. Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Lantamal I) Belawan Laksamana Pertama TNI Ali Triswanto bersama Walikota Medan Dzulmi Eldin, melepas keberangkatan KRI Teluk Bintuni yang mengangkut 70 ribu ton bahan kontak untuk korban gempa dan tsunami Palu, Sigi dan Donggala dari Dermaga Bandar Deli Belawan, selasa (9/10/2018) sore.
Danlantamal mengatakan, sebanyak 70 ton bantuan kemanusiaan yang dihimpun oleh Posko Kemanusiaan Lantamal I tersebut berupa 20.000 karung beras, 5.000 kardus mie instan, 10.000 liter minyak goreng, serta baham kontak lainnya seperti roti, air mineral, susu pakaian bayi, pampres serta selimut.
Bantuam yang diangkut kapal perang ini merupakan sumbangan dari masyarakat Belawan dan Pemerintah Kota Medan yang bekerjasana dengan TNI AL, Koarmada I dan Lantamal I.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Medan yang telah perpartisipasi dalam menanggulangi penderitaan korban gempa dan tsunami yang terjadi di Palu, Sigi dan Donggala. Bantuan ini akan dibawa KRI Teluk Binturi ke Palu, setelah terlebih dahulu singgahi di Jakarta untuk mengangkut bantuan yang sama untuk korban bencana alam yang terjadi di Sulawesi Tengah," ujar laksamana bebintang satu ini.
Danlantamal juga menyebutkan, masih banyak masyarakat yang ingin menyalurkan batuan kemanusiaan tersebut, dan pihaknya akan membali memberangkatkan satu KRI lagi pada dua pekan ke depan untuk mengangkut bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumatets Utara.
Wali Kota Medan Dzumi Eldin pada kesempatan itu mengucapkan terma kadih kepafa wargs Medan atas kepeduliannya membantu ssudara-saudara kita yang menjadi korban gempa dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala.
Pemko Medan katanya telah menyediakan anggarsn Rp 600 juta untuk membantu korban ysng terkena bencana alam tersebut.
Saat pelepasan kapal, secara simbolis Danlantamal I Laksamana Pertams TNI Ali Triswanto menyerahkan bahan kontak kepada Komanda KRI Teluk Bintuni Letkol Laut (P) Suroto untuk dibawa berlayar menuju Palu.