Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Belawan. Orangtua perlu mewaspadai para remaja yang menggunakan HP android. Sebab lewat alat seluler itu, penggunanya bisa terjebak akibat sering tebar pesona melalui akun media sosial.
Seperti yang dialami Intan (15) dan Permata (15) keduanya samaran warga Medan Labuhan dan Marelan. Kedua pelajar itu menjadi korban cabul pria yang iseng memanfaatkan media sosial facebook.
Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Rosyid Hartanto, saat memaparkan kasus tindak pidana, Rabu (21/11/2018), mengungkapkan, dua remaja yang masih berstatus pejajar SMP itu menjadi korban cabul dua pria, yakni SIP aliad I (21) warg Tanjung Mulia Medan Deli, dan MR (24) warga yang sama.
Disebutkan Rosyid, kedua tersangka berkenalan dengan korban lewat jejaringan sosial, facebook. SIP alias I yang berkenalan dengan Intan baru sehari, langsung minta berjumpa. Saat bertemu keduanya berbuat tidak senonoh di perumahan Rusunawa Seruwai Medan Labuhan tempat tinggal korban. Nafsu bejat tersangka itupun diketahui pihak keluarga, kemudian dilaporkan ke Polsek Medan Labuhan, Sabtu (17/11/2018).
Hal yang sama juga dilakukan MR (24) yang berkenalan dengan Permata warga Marelan. Dari perkenalan lewat facebook selama lebih kurang tiga pekan, MR beberapa kali mencabuli korban, diantaranya di lokasi bilyar dan warung dan kafe di Marelan. Tersangka kemudian dilaporkan ke polisi, Senin (19/12/2018).
Kapolsek menyebutkan, kedua tersangka kasus cabul ini dijerat Pasal 81 ayat (1) dan (2) UU No 35 Tahun 2014 perubahan UU 23 Tahun 2002.
"Kita imbau para orangtua untuk selalu waspada kepada anak-anaknya, terutama bagi orangtua yang memiliki anak gadis dalam menggunakan HP android, untuk menghindarkan penampilan anak gadis yang menarik perhatian, karena bisa menimbulkan niat buruk pelaku kejahatan," ujar Rosyid.