Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Bak kacang yang tak pernah lupa kulitnya, begitu menggambarkan hubungan mantan Gubernur Sumatra Utara, Syamsul Arifin dengan Partai Golongan Karya atau Golkar. Meski di satu waktu hubungan antara keduanya, Golkar dan Syamsul (sering juga disapa Datok) "memanas", namun tetap saja mesra.
Buktinya, pagi ini, Senin (10/12/2018), Syamsul yang suka mengklaim diri sebagai sahabat segala suku dan agama ini terlihat menghadiri Rapat Pimpinan Daerah DPD Golkar Sumut. Beberapa menit sebelum acara dimulai dia sudah tiba.
"Sehat," jawabnya singkat ketika medanbisnisdaily.com menyapa.
Para kader Golkar seperti anggota DPRD dan para pengurus langsung menyapanya akrab seketika Datok memasuki ruang rapim. Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman, Irham Buana Nasution, Syaf Lubis dan sebagainya, memeluk sambil cipika cipiki menyambutnya.
Syamsul yang juga mantan Bupati Langkat dikabarkan sempat diberhentikan jabatannya sebagai penasihat Golkar Sumut. Karena berseberangan dengan kebijakan partai pada Pilgubsu lalu, menjadikan calon yang berbeda, dia dijauhi.
Dasar tokoh nyentrik. Mungkin tak ada yang bisa berlama-lama "bermusuhan" dengannya. Kecakapannya melakukan lawak tunggal atau stand-up comedy membuatnya kerap dirindukan. Pasti siapa saja akan terpingkal-pingkal kalau mendengarnya berpidato atau menyampaikan kata sambutan.