Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Bandung - Tim relawan pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin akan giat turun ke masyarakat demi menenangkan jagoannya di Pilpres 2019 mendatang. Mereka akan menyosialisasikan program kerja yang diusung sekaligus menangkal isu-isu negatif.
Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Maman Imanulhaq, menuturkan saat ini ada sebanyak 930 organ relawan yang tergabung dalam TKN. Keberadaan relawan ini menjadi modal berharga untuk membantu mengkampanyekan jagoannya kepada masyarakat luas.
Selain itu, lanjut Maman, relawan juga akan mengambil peran dalam mengikis isu keagamaan yang di Jabar. Contohnya saja terkait adanya isu Jokowi anti Islam yang terjadi di beberapa daerah di provinsi ini.
"Seperti di Bogor, Sukabumi, Garut, Depok jadi prioritas. Di (daerah) situ, isu keberhasilan infrastruktur Pak Jokowi kalah sama isu anti Islam," ucap Maman usai menghadiri Rakernas I Tim Relawan Bersatu Jokowi-Ma'ruf Amin di Hotel Lingga, Kota Bandung, Rabu (12/12/2018).
Dalam kesempatan itu, dia memberi semangat para relawan untuk bersemangat dan aktif turun ke masyarakat. Menurut Maman, berbagai keberhasilan program pemerintah di bawah kepemimpinan Jokowi harus terus disosialisasikan. Contohnya, sambung dia, bidang ekonomi dan penguatan pangan.
"Sehingga pada Desember-Januari ini, isu-isu (yang jelek) itu kita (bisa) eliminir," ucap Maman.
Bukan hanya itu, pihaknya juga telah menyiapkan strategi khusus untuk mendekati masyarakat di Jabar. Maman dan tim relawan lainnya akan mengedepankan pendekatan agama dan budaya.
Untuk pendekatan agama, dia mencontohkan baru saja menggelar gerakan salawat di Kabupaten Garut dan Purwakarta. Sementara untuk pendekatan budaya dengan menggelar sejumlah tradisi dan hiburan lokal.
"Saya baru dari Purwakarta, ada satu organ masyarakat sadar wisata. Lalu ada sisingaan di Subang, kuda renggong di Sumedang. Jadi pendekatan isu keagamaan, tradisi dan budaya," tutur Maman.
Jika semua strategi yang disiapkan dilakukan secara konsisten, dia optimistis pasangan Jokowi-Ma'ruf bisa meraih banyak suara di Jabar. "Jawa Barat, DKI dan Banten bisa jadi lumbung kemenangan," katanya.
Ketua Komunitas Penggerak Ekonomi Rakyat Joko Widodo-Ma'ruf Amin (Koper Jomin) Ayep Zaki menyatakan optimistis pasangan tersebut dapat meraih suara 60 persen di Jabar.
"Door to door, mengadakan salawat. Sudah ada data dari 27 kabupaten-kota. Mana-mana yang harus kita kerjakan (sudah kita petakan),"ujar Ayep. dtc