Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Pintupohan. Bupati Toba Samosir (Tobasa), Darwin Siagian, menyebutkan, longsor yang terjadi di Jalan Lintas Provinsi, Kecamatan Pintupohan, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), telah menewaskan 6 orang.
"Korban jiwa yang ditemukan di tengah reruntuhan timbunan tanah sudah ada 6 orang. Saat ini dilarikan ke klinik PT Inalum. Warga lainnya mengungsi," ujarnya, Kamis(13/12/3018) di Pintupohan.
Peristiwa mengenaskan longsornya bukit dan menimpa rumah warga sekaligus penghuninya kini dalam penanganan dan pencarian, baik tim Basarnas, warga, polisi,TNI, elemen masyarakat, dan instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tobasa, juga dari PT Inalum dan TPL.
"Informasinya, ada sembilan orang menjadi korban. Setelah dilakukan pencarian sudah ditemukan enam orang dan sisanya akan dilakukan pencarian," terangnya.
Darwin yang didampingi Wakil Bupati Tobasa, Hulman Sitorus, menyebutkan, terjadinya longsor diduga karena intensitas hujan tinggi yang berlangsung setiap hari. "Seminggu terakhir hujan deras. Kemungkinan itulah yang membuat tanah bergeser dan terjadinya longsor dan menutup jalan sekaligus rumah warga,'' paparnya.
Menindaklanjuti pencarian warga yang saat ini diperkirakan hilang sebanyak 3 orang, kata Hulman Sitorus, akan tetap diupayakan pencarian oleh tim. "Alat berat dari Pemkab, PT Inalum, dan PT TPL masih tetap bekerja keras mencari korban serta membuka jalan agar warga pengguna jalan bisa melanjutkan aktivitasnya," pungkas Bupati.