Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Batubara. Kepolisian Republik Indonesia akan turut terlibat mengawal pembangunan nasional termasuk bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada masyarakat penerima agar tepat sasaran.
"Ini kita jalankan sebagaimana kesepakatan bersama antara Polri dan Kementerian Sosial melalui nota kesepahaman tentang penyaluran bantuan PKH," ungkap Kapolres Batubara, AKBP Robinson Simatupang, pada pelaksanaan sosialisasi kebijakan PKH Tahun 2019 di aula kantor Camat Talawi di Labuhan Ruku, Rabu (23/1/2019).
AKBP Robinson Simatupang mengatakan, "Jadi kalau ada yang bertanya, kenapa ada polisi dalam kegiatan penyaluran dana PKH, jadi Menteri sudah jalin kerjasama denga Polri. Kita semua berharap bagaimana penyaluran bantuan ini tepat sasaran," ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Sosial Batubara, Bahrumsyah, menuturkan, penyaluran dana PKH ditahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana pada tahun sebelumnya, besaran dana yang diberikan sama nilainya. Kalau tahun ini, besaran dananya berbeda. Sebagai contoh, untuk ibu hamil bantuan sebesar Rp 2.400.000. Bagi ibu dengan balita usia dibawah 6 tahun memdapat Rp 2.400.000. Ibu dengan anak sekolah dasar mendapat Rp 900.000. Ibu dengan anak sekolah SMP mendapat Rp 1.500.000 dan ibu dengan anak SMA mendapat Rp 2.000.000 serta lansia dan disabilitas mendapat Rp 2.400.000.
Selain itu, bagi warga yang tidak mendapat dana PKH padahal ia layak untuk mendapatkan dana tersebut, Pemerintah akan membantu agar yang bersangkutan mendapatkan dana PKH. Sebaliknya, apabila ada warga yang mendapat dana PKH padahal ia dinilai mampu (berkecukupan) maka yang bersangkutan akan kita coret dari daftar penerima.
"Dalam hal ini Pemerintah berkomitmen dan serius untuk membantu warganya. Untuk itu, saya minta kepada petugas pendamping agar berkoordinasi dengan kepala desa dan bhabinkamtibmas dalam melakukan pendataan sehingga sebelum tanggal 28 Februari hal itu sudah selesai dan sudah kita ajukan ke Kementerian," katanya.
Menurutnya, dalam menjalankan program ini tidak dapat main-main. Dimana, Kementerian bersama Polri telah menjalin kerjasama (MoU) sehingga penyaluran bantuan ini tepat sasaran. Kalau ditingkat kabupaten, Pemerintah Kabupaten Batubara telah bekerjasama dengan Polres Batubara.
"Kita tidak bisa main-main dalam hal ini. Kementerian telah jalin MoU dengan Polri. Kalau kita sudah jalin kerjasama dengan Polres Batubara sehingga penyaluran dana ini dapat kita awasi bersama," ujarnya.
Pantauan medanbisnidaily.com, untuk memeriahkan dan memberi semangat masyarakat, Kapolres Batubara AKBP Robinson Simatupang menggelar kuis dadakan. Puluhan warga terlihat antusias dan senang ketika Kapolres Batubara memberikan pertanyaan kepada warga dengan memberi imbalan (hadiah) apa bila mampu menjawab pertanyaan dengan benar.