Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumut, Feby Joko Priharto, mengatakan, semua desa dan dusun di Kabupaten Karo, Dairi, Pakpak Bharat dan Langkat, Provinsi Sumatra Utara harus berlistrik di tahun 2019. Hal itu dikatakannya pada peresmian operasional Kantor PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bukit Barisan, di kawasan Gundaling, Berastagi, Selasa (26/2/2019).
PLN UP3 Bukit Barisan yang merupakan pemekaran dari PLN UP3 Binjai itu, memiliki 346.294 pelanggan, Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 3.048 Kms dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) dan 2102 Kms.
UP3 Bukit Barisan dengan luas wilayah 7.995 km2 itu terdiri dari PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kabanjahe, Berastagi, Kuala, Sidikalang, Tiga Binanga dan Pancur Batu, yang tersebar di Karo, Dairi, Pakpak Bharat dan sebagian kecil wilayah Langkat.
Secara khusus semua desa dan dusun berlistrik di empat kabupaten itu, dititipkan Feby Joko Priharto kepada Manager PLN UP3 Bukit Barisan Hiro Pingkir Pardede, agar tuntas disambungkan di tahun 2019.
"Dan harapan kami juga agar para mitra kami kepala daerah dan forum pimpinan daerah hingga di tingkat kecamatan, desa, kelurahan dan dusun, agar kiranya bersama-sama mewujudkan tujuan baik ini," sebut Feby.
Sejatinya, sebut Feby, PLN bukan tidak ingin desa dan dusun cepat teraliri listrik. Namun kendalanya adalah akses infrastruktur jalan yang rusak parah maupun yang belum terbangun sama sekali, menyulitkan PLN mengangkut infrastruktur listrik seperti tiang dan jariangannya.
"Namun kami yakin masalah-masalah seperti ini bisa kita tuntaskan bersama, terlebih karena listrik dewasa ini sudah merupakan kebutuhan mendasar selain untuk rumah tangga, juga untuk mendorong bertumbuhnya ekonomi untuk tercapainya kesejahteraan rakyat," sebutnya.
Di bagian lain, tambah Feby Joko Priharto, kehadiran PLN UP3 Bukit Barisan untuk memangkas rentang jarak dan pengambilan kebijakan. Dengan begitu, pelayanan listrik di wilayah pelayanan Karo, Dairi, Pakpak Bharat dan sebagian Langkat, cepat terlaksana.
"Dan kalau ada masalah di lapangan, akan langsung terespon. Memang masih saja terjadi gangguan, yang terutama akibat gangguan pohon, binatang dan cuaca buruk. Harapan kami juga agar kita sama-sama ikut menjaga infrastruktur listrik kita misalnya dengan ikut rabas-rabas pohon," tambahnya.
Manager PLN UP3 Bukit Barisan Hiro Pingkir Pardede yang sebelum 2 tahun bertugas pada jabatan yang sama di Tahuna, Sulawesi Utara, mengapresiasi General Manager PLN UIW Sumut Feby Joko Priharto yang telah mempercayakan dirinya mengemban tugas baru itu. Dia mengatakan kesiapannya untuk melakukan tugas pelayanan listrik.
"Hanya saja selaku orang baru di daerah ini, mohon kami didukung. Dan kami juga sangat terbuka bagi para mitra kami untuk bagaimana kita bisa bersama-sama melakukan tugas pelayanan listrik, termasuk untuk mengatasi persoalan yang akan muncul ke depan," katanya.
Dengan hadirnya PLN UP3 Bukit Barisan, ujar Manager PLN UP3 Binjai Dicky Hiwardi, maka tugas pelayanan mereka akan semakin terkonsentarsi di wilayah pelayanannya. "Sehingga harapan kita pelayanan semakin lebih baik sebagaimana yang terus diamanahkan para direksi PLN dan Pak Feby tentunya," ujarnya.
Sebelumnya, General Manager PLN UIW Sumut Feby Joko Priharto meresmikan operasioal Kantor PLN UP3 Bukit Barisan yang ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti. Turut hadir para Senior Manager PLN UIW Sumut, para Manager PLN UP3, Buya KH Amiruddin MS dan mewakili unsur pemerintah setempat.
KH Amiruddin MS dalam tausyahnya menyampaikan agar pelayanan PLN dilakukan atas prinsip kebersamaan, saling mempercayai, saling solid, dan menghargai satu sama lain serta mengedepankan rasa sayang bagi pelanggan sebagaimana Allah Sang Maha Kuasa menyayangi umat-Nya.