Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Untuk pertama kali setelah memimpin Sumatra Utara, Gubernur Edy Rahmayadi mulai melantik dan merotasi pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Sumut, Selasa (7/5/2019). Usai pelantikan, Edy menegaskan bahwa penempatan pejabat bukan karena alasan agama, titipan atau karena faktor like or dislike (suka atau tidak suka).
"Itu tidak ada yang melihat agama, tak ada yang melihat ini, ini bukan, kalau yang masih kek gitu dipikirinya itu, wah udahlah," ujar Gubernur Edy kepada wartawan usai melantik 14 pejabat eselon II.
Menurut Gubernur Edy, para pejabat itu dipilihnya berdasarkan hasil assesment (penilaian) yang dilakukan oleh tim assesment. Menurutnya, proses assesment tersebut sama sekali tidak dicampurinya.
Hasilnya, kata Gubernur Edy, antara lain karena para 14 pejabat yang dilantiknya tersebut memiliki nilai assesment yang tinggi di atas yang lainnya.
Kemudian Edy Rahmayadi juga menjamin bahwa para pejabat yang dilantiknya tersebut bukan karena lobi-lobi politik dan kepentingan lainnya. "Jamin, jamin dan pasti, kalian pasti tahu saya itu," tegas Edy.
Lalu stressing point yang dia tekankan kepada para pejabat tersebut, adalah agar dalam waktu enam bulan pertama bekerja dengan baik. Jika dalam tenggat waktu itu hasilnya tidak bagus, bukan tidak mungkin mereka diganti.