Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sebanyak 20 kontainer bawang putih impor asal Cina akan masuk ke Sumatra Utara (Sumut). Komoditas itu rencananya akan tiba pada pekan depan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Sumut.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumut, Azrai Ridho Hanafiah, Kamis (9/5/2019), mengatakan, pihaknya sudah mengajukan tambahan pasokan bawang putih melalui Dirjen Perdagangan.
“Senin atau Selasa impor bawang putih dari Cina tiba di Sumut. Kita sudah ajukan untuk didistribusikan ke Sumut,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari importir, Azrai menyebutkan, pasokan bawang putih yang akan masuk tersebut sebanyak 20 kontainer. Jika dihitung, maka jumlah ini setara dengan 580 ton bawang putih. Kebutuhan untuk Sumut, lanjutnya, diperkirakan mencapai 30 kontainer atau 870 ton dalam sebulan.
Berdasarkan informasi harga rata-rata bahan pokok Disperindag Sumut pada periode April 2019 hingga Mei 2019 di Sumut, harga bawang putih terus mengalami kenaikan. Pada pekan pertama April bawang putih dipasarkan dengan harga Rp26.875 per kg. Namun pada pekan kedua, harganya melonjak menjadi Rp31.142 per kg.
Lalu, harga bawangputih pada pekan ketiga berada di level Rp42.285 per kg. Hingga pekan keempat pada April harga bawang putih mencapai Rp55.142 per kg. Harga bawang putih terus meroket hingga berada pada harga Rp70.000 per kg pada pekan kedua di Mei 2019.
Sebelumnya, sejumlah pedagang mengatakan kenaikan harga ini disebabkan pasokan bawang putih yang terbatas. Sehingga menyebabkan harga terus bergerak naik. Untuk diketahui komoditas ini dipasarkan dikisaran harga Rp 70.000 hingga Rp 100.000 per kg. Di Pasar Tradisional Petisah, bawang putih dijual oleh pedagang dengan harga Rp 90.000 per kg.