Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ada pemandangan menarik di tengah aksi massa Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR) yang berunjuk rasa di depan Gedung DPRD Sumut, Jumat (24/5/2019) sore.
Menariknya, seorang pedagang es memilih tidur di tengah ribuan pendemo. Padahal lapak dagangannya sedang terbuka.
Tertidurnya penjual es campur bernama, Hendri (46) ini bukan karena mengantuk ataupun karena dirinya lelah sedang berpuasa.
Warga Jalan Juanda Medan ini tertidur karena tidak ada satu pun orang yang membeli dagangannya. Padahal becak gerobak tempat lapaknya berjualan, ramai dilalui orang-orang.
"Maklum lah karena kan lagi berpuasa, tadi ada juga yang beli air mineral tapi untuk dipakai wudhu," kata pria anak satu ini.
Meskipun begitu, Hendri tetap bersabar menunggu jelang berbuka puasa nanti. Ia meyakini pas saat berbuka puasa pembeli akan ramai membeli dagangannya yang menyediakan menu kelak durian ini.
"Nunggu pas berbuka lah pasti ramai nanti yang beli," harap pedagang es yang sering mangkal di depan gedung DPRD Sumut ini.
Diketahui, seribuan massa memenuhi ruas Jalan Iman Bonjol Medan persisnya di depan gedung DPRD Sumut.
Mereka datang dengan memakai atribut putih dan spanduk serta bendera merah putih demi menuntut KPU membatalkan hasil Pilpres 2019 dan mendiskualifikasi Paslon 01 karena dicurigai ada kecurangan.