Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Partangiangan Bolon (doa syukuran) Sianturi Lumban Gambiri se-Indonesia 2019 yang digelar selama tiga hari berturut-turut, di Huta Sihilap, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, dirangkaikan dengan berbagai pagelaran adat dan budaya.
Dalam keterangan tertulis yang diterima medanbisnisdaily.com, Senin (10/6/2019), puncak acara partangiangan bolon ini diisi dengan tor-tor Sianturi Lumban Gambiri, panortorhon hula-hula Manurung, panortorhon hahadoli Sianturi Simangonding, panortorhon boru sihabolonan, panortorhon hombar balok, panortorhon wilayah, serta panortorhon boru, bere dan ibebere.
Perhelatan akbar marga Sianturi Lumban Gambiri ini dihadiri Bupati Tapanuli Utara, Drs Nikson Nababan, beserta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Tapanuli Utara, tokoh Pomparan Sianturi Simangonding, Manurung, serta anggota DPRD Sumut, Samsul Sianturi SH.
Ribuan orang dari pomparan atau keluarga besar Sianturi Lumban Gambiri, boru, bere dan ibebere datang dari berbagai daerah di Indonesia, di antaranya, dari Jakarta, Bandung, Kalimantan, Jambi, Sumatera Barat dan Sumatra Utara.
Kegiatan ini juga didukung penuh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Pemkab Taput) dan sejalan dengan program Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang menjadikan Danau Toba sebagai salah satu destinasi wisata Internasional.
Kepala Dinas Pariwisata Taput, Binhot Isak Aritonang S.Sos, mengatakan, Tapanuli Utara yang terkenal dengan adat budayanya, merupakan salah satu daya tarik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Salah seorang tokoh marga Sianturi, Toga Sianturi didampingi anggota DPRD Sumut Samsul Sianturi SH dan beberapa tokoh Sianturi Simangonding lainnya, mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi pagelaran adat dan budaya yang digelar keluarga besar Sianturi Lumban Gambiri.
“Jadi keluarga besar Sianturi Lumban Gambiri diharapkan dapat terus berperan aktif melestarikan adat istiadat, nilai-nilai etika dan budaya leluhur, guna membentuk masyarakat berbudi luhur, berbudaya, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian, demokratis serta religius,” ungkap Toga Sianturi.
Dalam kesempatan itu juga dikukuhkan Badan Pengurus Harian (BPH) Pomparan Sianturi Lumban Gambiri periode 2018-2023. Tiga orang BPH Sianturi Lumban Gambiri, yakni Ketua Umum Jintar Sianturi, Sekretaris Umum Momos Sianturi dan Wakil Ketua Pahala Sianturi, dibasuh kakinya oleh para pendeta (pemuka agama Kristen) yang terdapat di pomparan Sianturi Lumban Gambiri. Artinya, para pengurus diharapkan bersungguh-sungguh membesarkan punguan Pomparan Sianturi Lumban Gambiri sesuai ajaran Agama Kristen.
Ketua Umum Badan BPH Pomparan Sianturi Lumban Gambiri se-Indonesia Periode 2018-2023, Jintar Sianturi, didampingi Sekretaris Umum Momos Sianturi dan Wakil Ketua, Pahala Sianturi, mengatakan, partangiangan bolon ini dilaksanakan sebagai doa perwujudan syukur Pomparan Sianturi Lumban Gambiri kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat yang diterima seluruh Pomparan Raja Sianturi Lumban Gambiri di manapun berada.
Ketua Panitia Pelaksana Partangiangan Bolon, Drs Jonson Sianturi, MM, didampingi Sekretaris Jonner Sianturi, SE dan Bendahara Sabam Manalu SE, PhD, mengatakan, Partangiangan Bolon Pomparan Sianturi Lumban Gambiri ini sudah diadakan 5 kali, yakni pertama tanggal 20 Agustus 1978, perhelatan ke-2 tahun 1996, ke-3 tanggal 9-10 November 2002, ke-4 tanggal 30 Juni-1 Juli 2012 dan perhelatan ke-5 tanggal 6-8 Juni 2019. Kegiatan ini diadakan di bona pasogit Sianturi Lumban Gambiri, di Huta Sihilap, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara.