Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Sebagai salah satu kota kecil di Pantai Barat, Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Kota Sibolga yang berada di kawasan pesisir teluk Tapian Nauli ini memiliki kesenian dan budaya yang beragam.
Namun, akibat perkembangan teknologi yang tumbuh pesat, seolah membuat budaya dan kesenian yang telah diwariskan para pendahulu negeri ini terkikis, bahkan nyaris hilang. Salah satunya kesenian Sikambang.
Dulunya, masyarakat Sibolga dan Tapteng sangat aktif menggaungkan tarian Sikambang ini di beberapa kegiatan penting.
Melihat kondisi ini, Amar Khan Sikumbang, seorang tokoh muda Sibolga mengajak generasi milenial di kota itu untuk bersama-sama mencintai dan melestarikan adat budaya dan kesenian Sibolga.
“Kesenian Sikambang bukanlah akulturasi yang terserap dari kebudayaan Batak dan Minangkabau semata, tetapi warisan peradaban kerajaan pesisir,” kata Amar Khan kepada wartawan, Kamis (13/6/2019).
Ketua Purna Prakarya Muda Indonesia Kota Sibolga ini mengungkapkan, bila kesenian ini dapat dilestarikan dan dijaga bersama, maka Sibolga akan menjadi contoh kota yang mampu mempertahankan warisan budaya leluhur.
“Saya mengajak kaum milenial Sibolga, mari bersama-sama belajar budaya dan kesenian Sibolga, agar warisan ini dapat kita kembangkan, jangan malu dikatakan kuno,” ungkap pria yang pernah menjadi Ogek Kota Sibolga 2012 itu.
Amar Khan menambahkan, jika tarian Sikambang sebagai kesenian Sibolga yang telah ada sejak dulu ini tidak dipertahankan, maka lambat laun Sibolga pasti akan kehilangan jati diri. “Saya yakin, dari sekian banyak muda-mudi Sibolga, bisa dihitung berapa orang yang gemar dan mencintai kesenian Sikambang,” tutupnya.