Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Untuk terus menghadirkan layanan transportasi yang dapat diandalkan, Gojek sebagai pelopor keamanan menyeluruh meluncurkan fitur Tombol Darurat (Emergency Hotline) dan Bagikan Perjalanan (Share Trip). Fitur ini merupakan bagian dari solusi keamanan menyeluruh yang ditawarkan oleh Gojek
. Pengembangan fitur ini, sejalan dengan arahan pemerintah dalam memastikan layanan transportasi online yang aman dan diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan mengenai transportasi online.
Pengamat Ekonomi dari Sumatra Utara, Gunawan Benyamin, mengatakan, aplikator memang memiliki tanggung jawab terkait keamanan dan keselamatan customer. Namun hal ini bukan hanya untuk salah satu aplikator saja, tetapi di semua perusahaan transportasi.
"Pastinya kita mengapresiasi kalau ada fitur semacam itu. Memang pada dasarnya urusan masalah keselamatan ini bukan hanya urusan salah satu aplikator saja. Tetapi menjadi tugas bersama dari penyedia jasa aplikasi, mitra driver, pengguna, dan pembuat kebijakan," katanya dalam keterangan tertulis kepada medanbisnisdaily.com, Senin (2/7/2019).
Dia juga meminta kepada pihak aplikator yang sudah menyediakan fitur tersebut juga turut memberikan edukasi. Baik kepada mitra driver ataupun kepada penggunanya.
Dia mengatakan, seharusnya seluruh moda transportasi mengikuti hal tersebut. "Jadi fitur keamanan Gojek memang menjadi salah satu keunggulan yang seharusnya diikuti semua moda transportasi. Ini penting bagi kita semua. Karena ini masalah vital dimana nyawa yang jadi urusannya," katanya.
VP Corporate Affairs Gojek, Michael Reza, mengatakan, keamanan serta kenyamanan pengguna adalah prioritas Gojek. PT Aplikasi Karya Anak Bangsa tersebut ingin seluruh masyarakat dapat terus mengandalkan layanan tanpa ada rasa khawatir.
"Untuk itu, sebagai super-app kami terus melakukan inovasi. Tidak hanya dari pengembangan teknologi, namun juga upaya program pencegahan risiko," katanya.
Untuk menggunakan fitur keamanan ini, pengguna dapat meng-klik ikon perisai ketika sudah mendapatkan driver atau dalam perjalanan bersama driver. Fitur Tombol Darurat, dapat digunakan untuk melaporkan dengan cepat situasi darurat yang terjadi selama perjalanan. Tombol Darurat/Emergency Hotline akan menghubungkan pengguna ke Unit Darurat Gojek yang siap melayani selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu.
Setelah laporan diverifikasi, Gojek akan segera menugaskan unit darurat untuk menangani pelaporan ini. Fitur tombol darurat yang sudah tersedia secara bertahap, sudah dapat digunakan oleh seluruh pengguna Go-Car dan Go-Ride.
"Gojek juga mengenalkan fitur Bagikan Perjalanan, yang dapat digunakan oleh pengguna untuk membagikan informasi berupa lokasi penjemputan dan pengantaran, informasi mengenai driver dan kendaraannya, status perjalanan dan estimasi waktu tempuh, hingga jalur yang dipilih driver dalam perjalanannya, kepada kerabat terdekat," jelas Michael.
Komitmen Gojek dalam mengembangkan solusi keamanan menyeluruh, tidak hanya bertumpu pada pengembangan aplikasi dan teknologi. Gojek juga memberdayakan mitra driver sebagai bagian dari program pencegahan risiko berkendara. Gojek rutin menyelenggarakan kegiatan pelatihan dan pengembangan diri mitra driver melalui wadah Bengkel Belajar Mitra (BBM).
Selain usaha preventif, Gojek juga memiliki program proteksi yakni perlindungan asuransi bagi pengguna maupun mitra driver.
"Gojek sangat serius dalam menciptakan ekosistem yang andal, aman dan nyaman untuk dapat melayani siapa saja dan kapan saja mereka membutuhkannya. Kedepan, kami akan terus mematangkan fitur dan memperkuat program pencegahan risiko, sehingga Gojek dapat terus menjadi aplikasi handal pilihan masyarakat Indonesia," kata Michael.