Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan meminta PT PLN (Persero) memberi kesempatan bagi swasta untuk membuka stasiun penyedia listrik umum (SPLU). Luhut menginginkan swasta juga terlibat dalam penyediaan fasilitas untuk kendaraan listrik tersebut.
"Saya senang Direktur Utama (PLN) ini sudah bikin charging. Saya bilang nanti bikinnya jangan anak usahanya lagi. Biarkan swasta. Biar mereka berkembang. Nanti jangan BUMN sentris," kata Luhut ketika membuka Pameran dan Parade Kendaraan Bermotor Listrik yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2019).
Luhut mengatakan hal tersebut dilakukan demi lancarnya akses masyarakat untuk menggunakan kendaraan bermotor listrik. Dengan banyaknya stasiun-stasiun pengisian listrik, maka minat masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik diyakini akan lebih besar.
Selain itu, Luhut juga berpesan bahwa program kendaraan listrik ini diutamakan pada produk dalam negeri dan tak boleh mementingkan ego sektoral.
"Pemerintah terus terang berpihak pada produk dalam negeri. Apa yang dibuat sangat bagus. Jadi sinergi pejabat pemerintah penting. Jangan ada ego sektoral," tegas Luhut.
Selain itu, Luhut meminta sejumlah instansi pendidikan menggeber pengadaan kendaraan listrik, begitu juga dengan infrastrukturnya yang bisa dikelola oleh berbagai pihak. Bahkan, ia mengatakan, APBN tahun anggaran 2021 bisa diarahkan untuk pengadaan kendaraan listrik dan infrastrukturnya.
"Jangan bicara perbedaan terus, tapi bicara bagaimana membuat bangsa Indonesia ini bagus. Saya berharap dari ITS, UGM, itu harus betul-betul memeras kemampuannya untuk menghasilkan produk yang lebih bagus lagi. Mungkin 2021 APBN kita bisa diarahkan untuk mobil dan motor listrik," tandas Luhut.(dtf)