Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejauh ini diperdagangkan di teritori negatif. IHSG bergerak melemah tipis dikisaran 6.246,16, atau turun 0,25%. Minimnya sentimen global maupun domestik menjadi pemicu pelemahan kinerja pasar saham di dalam negeri.
Analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, mengatakan, menjelang akhir pekan ini, ada sejumlah data penting yang akan menjadi motor penggerak pasar. Salah satunya adalah data ISM non manufaktur Amerika Serikat (AS), serta data ketenagakerjaan di AS. Dari kedua data tersebut, data ISM diperkirakan mengalami penurunan dan sebaliknya data ketenagalkerjaan AS justru diperkirakan akan mengalami pemulihan.
"Kedua data tersebut akan sangat mempengaruhi pasar keuangan nantinya. Dimana pasar keuangan akan merespon terkait realisasi datanya itu sendiri. Data perekonomian seperti itu juga akan menjadi gambaran terkait ekspektasi ekonomi global dalam jangka pendek termasuk pasar keuangan," katanya, Rabu (4/9/2019).
Sementara itu, mata uang rupiah diperdagangkan dikisaran 14.208/dolar AS. Sejauh ini, mata uang Garuda ini tidak mengalami perubahan harga yang signifikan.
Gunawan mengatakan, pasar keuangan masih akan bergerak sideways tanpa memiliki sentimen pasar yang kuat.