Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Manajemen Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) senang jika nama Bandara Kertajati mau diganti menjadi BJ Habibie. Hanya saja, pergantian nama tersebut harus diusulkan oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil.
"Kalau kita, saya kalau dikasih nama BJ Habibie kalau itu usulan Pemprov saya senang-senang saja," kata Direktur Keuangan dan Umum BIJB, Muhamad Singgih saat dihubungi detikcom, Jumat (20/9/2020).
Singgih menjelaskan, Presiden ke-3 RI merupakan sosok yang inspiratif serta memiliki kontribusi besar terhadap Tanah Air. Oleh karena itu, manajemen BIJB menunggu Pemprov Jabar mengusulkan pengubahan nama kepada Kementerian Perhubungan.
"Kalau secara prinsip tidak ada masalah, kita menyerahkan saja ke Pak Gubernur atau Pemprov," tegas dia.
Menurut Singgih, tidak ada persoalan yang dengan wacana perubahan nama Bandara Kertajati. Satu hal yang diinginkan manajemen BIJB adalah komitmen seluruh pihak terkait membuat bandara menjadi ramai.
"Kemudian dari sisi manajemen kerja keras juga dibutuhkan, karena memang ini Bandara tantangannya luar biasa, ke depan harus ada action yang luar biasa untuk menjadikan bandara ini sukses sesuai dengan FS-nya," ungkapnya. dtc