Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Panyabungan Bupati Mandailing Natal (Madina), Dahlan Hasan Nasution, mempersilakan para kepala sekolah untuk mengambil keputusan meliburkan anak didiknya jika dianggap perlu sebagai antisipasi menjaga kesehatan akibat kabut asap. Menurutnya, jangan menunggu perintah.
"Begitu juga dengan aktivitas di pemerintah daerah untuk meliburkan aktifitas di perkantoran," ujarnya kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (24/9/2019), menyikapi semakin tebalnya kabut asap melanda kabupaten itu.
Bupati juga mengimbau kepada masyarakat Mandailing Natal agar mengurangi aktifitas di luar dan senantiasa memakai masker bila melaksanakan aktifitas.
Bupati menyebutkan, untuk menanggulangi kabut asap ini pemerintah daerah juga telah mengeluarkan surat adaran pencegahan dan penanggulangan kebakaran lahan dan hutan di wilayah itu.
"Dan khusus kepada kepala sekolah, mengingat luasnya Madina, manakala masih terus berlangsung asap yang membahayakan ini, tanpa menunggu aba-aba dari pemerintah agar tidak melakukan proses PBM dengan memberikan surat laporan kepada pemerintah," sebut Bupati.
Sedangkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di seluruh kecamatan juga diminta untuk mengambil sikap yang sama, yakni manakala asap semakin menebal agar para vamat mengambil sikap perhatian khusus.
Untuk menanggulangi kabut asap yang melanda Mandailing Natal ini kepada seluruh pemuka masyarakat juga diminta untuk mendoakan agar bencana ini cepat berakhir.
Sedangkan kepada masyarakat luas terutama pemilik perkebunan diminta agar tidak melakukan pembakaran lahan dan hutan. "Saya tidak melihat agama, apa mari kita doakan kabut asap ini cepat berhenti," harapnya.