Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan hasil monitoring terhadap kondisi kualitas udara di Medan, Rabu (25/9/2019). Kepala Stasiun Klimatologi Deli Serdang, Klaus JA Damanik mengatakan berdasarkan monitoring yang dilakukan selama 24 jam sejak Selasa (24/9/2019) kemarin hingga pagi ini, umumnya kondisi kualitas udara berada pada kategori sedang.
"Hasil pengukuran pada pukul 07.00 WIB hari ini, menunjukan kosentrasi partikulat berada pada nilai 63,6 ugram/m³ dan masih dalam kategori sedang," jelasnya.
Klaus menjelaskan, Partikulat (PM10) adalah partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 10 mikron (mikrometer). Adapun nilai ambang batas (NAB) adalah batas konsentrasi polusi udara yang diperbolehkan berada dalam udara ambien, yaitu NAB PM10 = 150 ugram/m³.
Kondisi ini jelas lebih baik ketimbang beberapa hari sebelumnya, dimana kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Sumatera dan Kalimantan terlihat semakin pekat, sehingga berdampak pada kualitas udara yang tidak sehat.