Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Taput. Seribuan pelajar dari berbagai sekolah di Tapanuli Utara menampilkan tarian kolosal 'Seribu Sawan' dalam acara puncak perayaan HUT Ke-74 Taput yang dipusatkan di Stadion Mini Tarutung Sabtu, (5/10/2019). Seluruh penari terlihat apik mengenakan tenun ulos dari berbagai jenis dan karakteristik.
Di samping sebagai atraksi hiburan yang disuguhkan panitia penyelenggara, sajian Tarian kolosal Seribu Sawan juga dimaksudkan sebagai ajang promosi Produk tekstil (tenun ulos) Tapanuli Utara agar semakin dikenal di tingkat nasional maupun internasional.
Sebelum seribuan pelajar menampilkan tarian kolosal dan membentuk formasi yang dibagi menjadi beberapa kelompok, sejenak Bupati Taput, Nikson Nababan mengungkapkan kebahagiaannya, dan menyampaikan, bahwa rangkaian peringatan HUT Ke-74 Taput dengan suguhan berbagi macan atraksi hiburan. Salah satunya adalah pertunjukan tarian kolosal mengenakan tenun ulos dari Taput.
"Saya sangat berbangga hati, saya begitu terharu melihat anak-anak kita begitu indahnya dibalut dengan produk tekstil tenun ulos dalam tarian kolosal ini. Ini akan menjadi cara kita untuk mempromosikan tenun ulos kepada dunia luar," katanya.
Sebagaimana diketahui, pada masa kepemimpinan Bupati Nikson Nababan, Pemkab Taput, melalui Dewan Kerajinan Dan Kesenian (Dekranasda) begitu gencar memperkenalkan dan melestarikan tenun ulos sebagai kekayaan budaya lokal kepada dunia luar. Salah satu cara pelestarian tenun ulos, adalah dengan memberi pelatihan
dan pendamping kepada petenun/pengrajin lokal. Kerja keras Dekranasda Taput, dibawah asuhan Satika Simamora, tenun ulos 'Bittang Maratur' berhasil menyabet anugerah Tekstil Terbaik Se-indonesia pada ajang Dekranasda Award di Balai Kartini, Jakarta baru-baru ini.