Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih, Lily Pintauli Siregar mengaku terharu atas sambutan hangat dari masyarakat. Hal itu disampaikannya pada silaturahmi dan doa bersama yang dilaksanakan tokoh pemuda Ridho Syahputra Manurung, di Perpustakaan Darul Rizki, Jalan Pertahanan, Komplek Perumdam Patumbak, Deli Serdang, Selasa malam (8/10/2019).
Hadir di antaranya Sekjen Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI,) Gus H Arief Rahmansyah Marbun; Pimpinan Majelis Taklim Darul Anwar, KH Muhyiddin Masykur, KH Mahfudz Siddiq; Ketua Harian Forum Santri Nasional Sumut, Jamaah Arab Lumbangaol; Ketua Umum BM3 Sergai, Yunasril; Penasihat IKATi H Zulkifli dan pengusaha M Yehdi; pengurus ICMI Muda Medan, M Iqbal Hrp, Tirodiah Marbun, Rizky, Camat Patumbak Danang P Yuda; Kapolsek Patumbak, AKP Ginanjar, serta puluhan santri.
Acara dirangkai dengan doa bersama, pembacaan ayat suci Alquran, serta penyematan kain ulos dan penyerahan buku Doktor Kobun yang berisi kisah perjuangan Dr Ridho Manurung dari seorang anak kebun (kobun) yang berhasil meraih gelar doktor.
Lily Pintauli pun menyampaikan rasa harunya kepada seratusan jemaah santri dan warga sekitar yang antusias ingin bertemu dengannya. Apalagi diketahuinya bahwa dukungan dan doa dari masyarakat khususnya kalangan pesantren telah diberikan sebelum ia terpilih.
“Terharu, bahwa pada malam ini saya bersama keluarga tidak menduga akan ada acara yang begitu sangat membuat kami merasa sangat didukung penuh. Kemudian, untuk melangkah ke depan, saya tahu ini tugas berat. Dan harapannya adalah tetap saya mohon doa dari para pemuka agama, kiai, guru, anak-anak (santri) serta para sahabat,” jelas Lily, yang hadir bersama suami, Ali Muhammad Nur.
Harapan itu disampaikannya agar mereka mampu mengamban amanah serta selalu dalam lindungan Allah SWT. Sebagaimana yang diimpikan masyarakat, negara ini bebas dari tindak pidana korupsi. Karenanya Lily berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung selama ini.
“Saya hanya minta didoakan, kemudian juga untuk membantu semua pekerjaan itu (KPK) di tingkat masyarakat. Paling tidak setiap yang kita lakukan, masyarakat bisa berperan serta. Sehingga cita-cita yang dimimpikan oleh masyarakat Sumut itu terwujud. Jadi tidak hanya KPK sendiri bekerja,” pungkasnya.
Ridho Syahputra Manurung selaku tuan rumah menyampaikan terima kasih atas kesediaan Lily Pintauli Siregar hadir di tempat sederhana itu, sekaligus menyapa masyarakat. Acara ini sendiri sebagai wujud syukur karena senior sekaligus sahabat mereka dipilih untuk bekerja memberantas/mencegah korupsi.
“Kita menginginkan ke depan, Sumut tidak ada lagi yang tertangkap (KPK) karena korupsi, gratifikasi dan suap. Baik di lembaga legislatif, eksekutif maupun pengusaha. Sebab indeks tingkat korupsi yang menunjukkan Sumut ranking 1 pada waktu yang lalu. Jadi itu harus dapat kita tuntaskan bersama,” sebut Ridho.